YANG penting anak kita harus dididik sesuai dengan zamannya. Zaman thinking skill, bukan zaman yang sibuk menghitung dengan sejuta rumus dan setumpuk hafalan.
Jadi gini yaa. Menurut aku, yang penting dalam hidup anak-anak kita ke depan tuh punya; thinking skill. Bukan ngejar-ngejar PTN sahaja.
Skill untuk mikir. Kedepan mau apa – thinking further. Langkah-langkah ke depan – step further.
Result-nya apa? Kalau gagal gimana? Dianalisa.
Jadi kita siapkan anak-anak sesuai dengan zamannya bukan dengan zaman kita.
Coba baca deh apa yang ada di kurikulum merdeka, itu bagus banget, mengajak anak untuk creative , inovative dan pandai bicara, juga melatih motorik dalam kehidupan keseharian.
Dan itu semua ternyata diajarkan di JISc/JIBBS/JIGSc.
Anak dilatih untuk bicara, mikir dan use their brain. Jangan diam saja. Istilahku ‘Jangan cuma cerdas di atas kertas’. Speak up dong. Bicara ..!
Tapi kalau bicara tak ada ilmu gimana? Karena itu, agar ada ilmu, musti banyak belajar dari sekolah yang mengutamakan literacy.
Karena itu harus pandai membaca. Dengan banyak baca, maka akan banyak ide untuk menulis.
Lalu pandai menulis (lisan maupun tulisan) berani ungkapkan pikiran dan berpendapat sehingga akibatnya akan menjadikan anak memiliki pendirian.
Tidak ikut-ikutan. Ahh banyak yang harus dipersiapkan.
Jadilah anak yang nantinya cerdas tanpa batas. Jangan jadi anak yang hanya cerdas di atas kertas..
# ini saya usahakan banget untuk kontrol tiap hari dan WA – an tiap jam sama guru dan kepsek di sekolah saya, walau saya lagi family time dengan anak-anak yang sudah besar yang kesehariannya pada mencar-mencar.
Tapi tetap komunikasi dan analisa terus dijaga antara aku sebagai conceptor and founder, owner and trainer dengan segenap jajaran kepsek dan leaders in school.
Dalam family travelling ini, anak-anakku yang buat family travel ini, ngitung budget dan mereka juga hemat beut, sampai aku mau beli tisue saja harus mikir dulu,
Juga ketika digoda tepatnya untuk beli jam tangan mahal dan keren-keren sewaktu kami ke Suiz, saya bebaskan mereka untuk beli apa saja.
Tapi alhasil setelah pada nyari barang di berbagai toko yang berjajar sepanjang jalan di Zurich ~ kita ketemu di meeting point bawah pohon dekat toko sepatu dengan tangan kosong.
Katanya “Terlalu mahal Mi, sayang uangnya“.
Kita cari uang susah, kerja di Aussie juga susah, harus lembur, overtime, masak uang hasil kerja lembur dan lelah habis untuk beli jam tangan saja.
Kebayang enggak 100 juta jam tangan. Tapi mereka tak minat. Katanya enggak sreg.
Alhamdulillah saya bahagia .. bukan saya merasa hebat.
baca juga: Apa Sih Thinking Skill
Zaman Thinking Skill
Saya merasa; dalam dunia nyata, anak-anak mampu menjadi penguasa atas dirinya sendiri, anak-anak jadi pandai menjadi diri sendiri, tidak mudah tergoda dan tidak mudah ikut-ikutan dan enggak pedulian dengan apa kata orang.
Mereka enggak merasa malu jalan-jalan ke Eropa tapi enggak beli apa-apa. Juga mereka merasakan susahnya cari uang, maka mereka sudah nabung ketika mau beli sesuatu, cukup menghargai uang.
Walau aku sebagai emak semangat juga buat nambahkan bilamana perlu.
Btw; as info; ini anak-anak owner JISc/JIBBS/JIGSc punya cabang di mana-mana lho. Dan mereka juga aktif di Yayasan dan di Education, selain buka usaha sendiri dan ada yang kerja dengan perusahaan Turkye dan Australia.
Dan mereka juga punya right dan gaji sendiri, tapi biasa saja ketika kembali ke hotel ~ pulang dengan tangan kosong. Makan kebab Turkye dari tepi jalan dan tidur setelah sholat dijamak dan tilawah Al Mulk.
Ala kulli hal. Yang penting anak kita harus dididik sesuai dengan zamannya. Zaman thinking skill, bukan zaman yang sibuk menghitung dengan sejuta rumus dan setumpuk hafalan.
Karena hidup itu adalah kenyataan bukan hafalan. Begitu buka hafalan, sudah selesai permasalahan tanpa kita tahu siapa sang pemenang.
Dan yang jelas ‘jangan hanya cerdas di atas kertas‘. Faham keu?? Didiklah anak kita sesuai dengan zamannya.
Zaman realita bicara. Dunia nyata, bukan dunia tipu-tipu. Bukan dunia yang full of theory. Yang merasa bodoh dan gagal bila ikutan ngerjakan soal dari bimbel lalu minder ..~ jangan merasa gagal bila belum bertarung di dunia nyata, Nak.
Ingat; Jangan hanya cerdas di atas kertas. Jadilah manusia cerdas yang hidup di dunia nyata. Manusia yang cerdas tanpa batas.
Dan hidupmu adalah milikmu. Sampai pemilikmu memanggil namamu melalui malaikat maut.
Kumpulan FYP/hastag pendidikan anak zaman now versi aku (owner JISc/JIBBS/JIGSc) Jakarta Islamic School;
1) Cari peringkat di akhirat
2) Jadi juara di surga
3) Dengarlah azan agar selamat di masa depan
4) Menabung agar jangan selalu berkabung
5) Tidak usah minder dengan pikiran keblinger
6) Belanja musti ikhlas – agar enggak sibuk muter-muter depan toko (kembaliin enggaak yaa, alasannya apa yaa , haha ) ~ itu akuu …
7) Hidupku milikku, milik Rabb-ku, bukan milik lingkunganku
Jangan kesel kalau enggak bisa ngerjakan soal-soal dari Bimbel. Karena tujuan utama hidup di dunia adalah menjawab perbagai persoalan dari malaikat Munkar dan Nakir. Yuk siapkan.
Ikut bimbel/daurah di JISc ~ dalam menghadapi Ujian Paling Mencekam (UPM) 2024- seterusnya.
Penguji; Malaikat Munkar dan Nakir
Subject; Islamic studies.
Durasi; tak terbatas. Mboh.
Fifi P. Jubilea (S.E., S.Pd., M.Sc., Ph.D – Oklahoma, USA).
Owner and Founder of Jakarta Islamic School (Jakarta fullday); Kalimalang, Joglo, Depok.
Owner and Founder of Jakarta Islamic Boys Boarding School – Megamendung
Owner and Founder of Jakarta Islamic Girls Boarding School – Mega cerah
Next;
Owner and Founder of Jubilea Islamic College (2023) – Purwadadi Subang – setara SMP dan SMU. Boys and girls.
Owner and Founder of Jubilea University (2024) – Purwadadi and Malaka
Founder and Owner of Jakarta Islamic School, Jakarta Islamic Boys Boarding School (JIBBS), Jakarta Islamic Girls Boarding School (JIGSc)
Visit: //www.facebook.com/fifi.jubilea
Jakarta Islamic School (JISc/JIBBS/JIGSc): Sekolah sirah, sekolah sunnah, sekolah thinking skills (tafakur), sekolah dzikir dan sekolah Al-Qur’an, School for leaders
For online registration, visit our website:
𝗵𝘁𝘁𝗽𝘀://𝘄𝘄𝘄.𝗷𝗮𝗸𝗮𝗿𝘁𝗮𝗶𝘀𝗹𝗮𝗺𝗶𝗰𝘀𝗰𝗵𝗼𝗼𝗹.𝗰𝗼𝗺/
Further Information:
0811-1277-155 (Ms. Indah; Fullday)
0899-9911-723 (Mr. Mubarok; Boarding)
Website:
https://ChanelMuslim.com/jendelahati
https://www.jakartaislamicschool.com/category/principal-article/
Facebook Fanpage:
https://www.facebook.com/jisc.jibbs.10
https://www.facebook.com/Jakarta.Islamic.Boys.Boarding.School
Instagram:
www.instagram.com/fifi.jubilea
Twitter (X):
https://twitter.com/mamfifi_jisc
Tiktok: