TENGAH perundingan gencatan senjata, warga gaza syahid sebanyak 34 orang. Serangan udara dan pesawat tidak berawak Israel telah membuat tiga orang di Kamp pengungsi Nuseirat syahid dan dua orang di Kota Gaza.
Dikutip dari Aljazeera.com, menjadikan jumlah orang yang terbunuh di Gaza pada hari Senin (29/4/2024) menjadi setidaknya 34 orang telah syahid.
Baca juga: Hampir 400 Jenazah Ditemukan di Kuburan Massal Gaza, Korban Penyiksaan Israel
Tengah Perundingan Gencatan Senjata, Warga Gaza Syahid Sebanyak 34 Orang
Pejabat senior Hamas Osama Hamdan mengatakan, “menghentikan serangan terhadap warga Palestina bukanlah hal yang murah hati”.
Hal itu dikatakan ketika Amerika Serikat dan Inggris mendesak warga Palestina untuk menerima tawaran Israel untuk jeda 40 hari dalam memperjuangkan tuntutan gencatan senjatan permanen di Gaza.
Seorang juru bicara Departemen Luar Negeri Amerika Serikat mengatakan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) tidak memiliki yuridiksi atas Israel.
Mereka mengatakan akan mundur dari pemerintahan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu jika ia menyetujui gencatan senjatan dengan imbalan tawanan.
Jumlah mahasiswa pengunjuk rasa yang ditangkap di seluruh Amerika Serikat telah melampaui 900 orang sejak polisi New York membubarkan Kamp protes Pro Palestina di Universitas Columbia dan menangkap lebih dari 100 demonstran pada tanggal 18 April lalu. Hal itu dilaporkan oleh Associated Press.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Hingga saat ini setidaknya ada 34.488 warga Palestina yang telah syahid dan 77.643 luka-luka dalam serangan Israel di Gaza sejak 7 Oktober 2023 lalu.
Revisi jumlah korban syahid di Israel akibat serangan Hamas pada 7 Oktober 2023 mencapai 1.139 orang dengan puluhan orang masih ditawan di Gaza. [Din]