MAJELIS Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta mengeluarkan pernyataan sikap terhadap konser Coldplay yang akan dilaksanakan didi Jakarta pada 15 November 2023. MUI DKI mendukung pernyataan Pimpinan Majelis Ulama Indonesia Pusat yang menolak diadakannya konser Coldplay tersebut.
Baca Juga: Coldplay, Musik, dan LGBT
Pernyataan Sikap MUI DKI Jakarta terhadap Konser Coldplay di Indonesia
Selain itu, MUI mendorong pihak berwenang untuk membatalkan kegiatan tersebut dengan pertimbangan:
1. Personel Band Coldplay disinyalir sebagai pendukung LGBT yang ditolak oleh mayoritas bangsa Indonesia sehingga kehadirannya menyakiti perasaan masyarakat.
2. Indonesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 menjunjung tinggi keyakinan dan Ketuhanan Yang Maha Esa yang harus dihormati oleh seluruh rakyat Indonesia. Tindakan LGBT dianggap bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945.
3. Generasi muda muslim khususnya dan masyarakat Indonesia umumnya harus mendapatkan perlindungan moral dan mental dari segala pengaruh yang mengarah kepada tindakan LGBT.
4. Melakukan konser musik yang akan menghadirkan puluhan bahkan ratusan ribu penonton, sangat berpotensi menimbulkan kericuhan karena telah mendapat penolakan keras dari umat Islam dan masyarakat Jakarta.
5. Berpestapora dalam bentuk musik di Kota Jakarta sebagai Ibu Kota Republik Indonesia sangat melukai hati masyarakat Islam di dunia internasional khususnya di Jakarta.
Sebab, tidak menunjukkan rasa empati yang mendalam terhadap ribuan umat Islam dan warga Palestina yang dibantai secara biadab oleh pemerintah zionis Israel.
6. Konser musik yang akan digelar oleh Coldplay hanyalah akan menguntungkan segelintir orang, tetapi akan menimbulkan kerusakan yang lebih besar.
Selain kerusakan moral, konser ini akan menimbulkan sikap permisif terhadap LGBT, membiarkan konser tersebut berlangsung akan menimbulkan keresahan di kalangan umat Islam dan merusak keharmonisan antara masyarakat dengan pemerintah.
Demikian pernyataan sikap ini disampaikan guna mendapatkan perhatian sebagaimana mestinya dari para pihak yang terkait untuk keselamatan dan kesejahteraan kehidupan berbangsa dan bernegara sekarang dan yang akan datang. [Cms]