IBADAH apa saja yang bisa dilakukan saat Ramadan? Tentu kita semua tidak ingin bulan Ramadan berlalu begitu saja sebagaimana bulan yang lainnya, hanya karena sebab ketidaktahuan kita tentangnya.
Baca Juga: 8 Persiapan Menuju Optimalisasi Ibadah Ramadan
Ibadah yang Bisa Dilakukan saat Ramadan
Tentu kita semua tidak menginginkan kehilangan banyak pahala yang ada pada bulan Ramadan hanya karena buta terhadap kebaikan-kebaikan yang Allah tawarkan kepada hambanya.
Sungguh kita akan sangat merasa sedih dan menyesal kalau-kalau kita sudah mengetahui kebaikan tersebut, tetapi Ramadan berlalu meninggalkan kita begitu saja.
Yang mana kita semua tidak mengetahui akankah ada waktu dan kesempatan untuk bertemu dengannya lagi di tahun yang akan datang?
Belum tentu, bisa saja usia segera mengakhiri kehidupan ini sebelum datang Ramadhan berikutnya.
Alangkah rugi apabila kita melewatkan hari-hari itu dengan sia-sia, yang tidak melakukan banyak amal shalih, dan hanya merasakan letih lelahnya berhenti makan dan minum di siang hari.
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam beliau bersabda,
رَغِمَ أَنْفُ عَبْدٍ – أَوْ بَعُدَ – دَخَلَ عَلَيْهِ رَمَضَانُ فَلَمْ يُغْفَرْ لَهُ
“Celakalah seorang hamba yang mendapati bulan Ramadhan kemudian Ramadhan berlalu dalam keadaan dosa-dosanya belum diampuni.” [HR. Ahmad, shahih]
Ibnu Rajab menukilkan perkataan salaf,
من لم يغفرْ لَه في رمضان فلن يغفر له فيما سواه؛
“Barangsiapa yang tidak diampuni dosa-dosanya di bulan Ramadhan, maka tidak akan diampuni dosa-dosanya di bulan-bulan lainnya.” [Latha-if Al-Ma’arif, hal. 297]
Oleh karena itu, agar hari-hari Ramadhan kita berpahala, perlu kita buat target ibadah seperti contoh berikut ini:
1. Berpuasa sebulan penuh dan berusaha agar bisa berpuasa fisik dan menjauhi semua hal yang membatalkan pahala puasa atau menguranginya.
2. Tidak melihat televisi umum (krn banyak menampakkan aurat), dan meninggalkan tontonan yang tidak penting atau banyak mudhorotnya.
3. Shalat fardhu lima waktu berjamaah di masjid (shalat jama’ah di masjid lebih utama dan berpahala bagi laki-laki).
4. Shalat sunnah rawatib terutama yang muakkadah
5. Shalat tarawih dan witir berjamaah (Ditambah dengan shalat tahajjud di rumah di akhir malam sebelum sahur)
6. Shalat Dhuha
7. Mengkhatamkan baca Al-Qur’an beberapa kali, bisa 4 kali atau lebih.
8. Bersedekah tiap hari dan memberi makan buka puasa
9. Berdzikir pagi dan petang serta dzikir-dzikir lainnya, banyak beristighfar terutama di waktu sahur.
10. Banyak berdoa.
Wallahu a’lam. [Cms]
https://t.me/bimbingansyariah