HIDUP itu harus seimbang. Kita tidak hanya memegang satu peran saja dalam kehidupan ini. Kita adalah anggota keluarga, pekerja, guru, pemimpin, murid, tetangga, teman, saudara, dan lain sebagianya.
Oleh karena itu kita tidak hanya mengerjakan satu pekerjaan yang sama seumur hidup kita, ada waktu dan bagiannya masing-masing yang harus diseimbangkan.
Sebagai seorang hamba Allah kita tidak hanya beribadah di dalam masjid, kita harus keluar menunaikan amanah sebagai khalifah Allah di bumi (pemakmur bumi).
Baca Juga: Hidup itu Harus ada Aturan
Hidup itu Harus Seimbang, Semua Ada Waktu dan Bagiannya
“Masing-masing ada bagiannya dan ada saatnya,” demikian tulisan Ustaz Abdullah Haidir, Lc. Ia memberikan beberapa point penting terkait hal ini:
1. Pesan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam kepada Hanzolah yang ingin setiap saat perasaan jiwanya selalu seperti saat beliau mengaji di hadapan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam seakan gambaran surga dan neraka terpampang di wajahnya:
ولَكِن يا حنظلةُ ساعةً وساعةً ساعةً وساعةً
Akan tetapi wahai Hanzolah, masing-masing ada waktunya… (HR. Tirmizi)
Maksudnya, seseorang tak harus selalu sibuk dalam ibadah, namun ada saatnya dia bersama keluarga dan sibuk dengan berbagai urusan lainnya.
2. Nasehat Salman Al Farisi kepada Abu Darda yang hanya sibuk ibadah tapi kurang penuhi hak keluarganya
يا أبا الدَّرداءِ إنَّ لربِّكَ عليك حقًّا ولأهلِك عليك حقًّا ولجسدِك عليك حقًّا أعطِ كلَّ ذي حقٍّ حقَّه
Wahai Abu Darda, tuhanmu punya hak, keluargamu punya hak, tubuhmu punya hak. Berikan haknya pada segala sesuatu yang punya hak.
Ketika Abu Darda laporkan tentang perkataan Salman kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, maka beliau bersabda: Salman benar. (HR. Bukhari)
3. Pesan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam kepada Abu Bakar asshidiq di hari lebaran saat dia marah kepada puterinya Aisyah setelah melihat dua anak perempuan yang berdendang di hadapan puterinya sementara Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menemani di sampingnya…
دَعْهُما يا أبا بَكْرٍ، إنَّ لِكُلِّ قَوْمٍ عِيدًا، وإنَّ عِيدَنا هذا اليَوْمُ.
Biarkan dua anak perempuan itu wahai Abu Bakar. Karena setiap kaum ada hari rayanya. Dan hari raya kita adalah hari ini (HR. Bukhari)
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
روِّحوا القلوبَ ساعةً وساعةً
Senangkan hati sekali sekali (HR. Abu Daud)
Sahabat Muslim, maka perhatikanlah peran-peranmu di dunia ini. Jangan sampai ada yang terbengkalai.