BADAN Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menyalurkan bantuan 100 makanan siap saji dan air mineral kepada korban gempa di Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatra Utara.
Pendistribusian bantuan dilakukan BAZNAS Kota Sibolga dan BAZNAS Kabupaten Tapanuli Tengah kepada warga terdampak yang berada di lokasi pengungsian, di Desar Pasar Sarulla, Kecamatan Pahae Jae, Kabupaten Tapanuli Utara, Minggu (2/10). Tim BAZNAS sebelumnya telah hadir di lokasi bencana sejak Sabtu, 1 Oktober 2022, atau beberapa saat setelah gempa mengguncang Tapanuli Utara.
Sebelumnya, berdasarkan informasi dari BMKG, pada Sabtu (1/10) gempa magnitudo 6,1 terjadi di Tapanuli Utara pada pukul 02.28 WIB. Gempa berada pada kedalaman 10 kilometer. Bahkan terjadi pula tiga kali gempa dengan kekuatan di atas maghitudo (M) 5 di wilayah itu.
Baca Juga: Khitanan Massal untuk 100 Anak Kurang Mampu oleh BAZNAS dan AirNav Indonesia
BAZNAS Salurkan Makanan Siap Saji untuk Korban Gempa Tapanuli Utara
“Sejak hari pertama gempa terjadi, BAZNAS telah mengerahkan tim penyelamat untuk melakukan proses asesmen, mendata kebutuhan apa saja yang diperlukan para korban terdampak. Kemudian pada langkah awal, BAZNAS mendistribusikan kebutuhan pokok yakni makanan siap saji di lokasi pengungsian,” kata Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan MA, melalui keterangan tertulis, Senin (3/10).
Saidah melanjutkan, selain proses penyelamatan dan pendistribusian makanan siap saji, BAZNAS juga berupaya membantu korban terdampak dari sisi kesehatan. Pelayanan kesehatan gratis dan pemberian obat serta vitamin, sedang disiapkan BAZNAS kepada warga terdampak untuk mempercepat proses pemulihan.
“Bersama pihak-pihak terkait, BAZNAS terus berkoordinasi memenuhi kebutuhan dasar para pengungsi. Di saat seperti ini, langkah tepat harus segera dilakukan demi mendorong percepatan kebangkitan warga, demi bisa pulih dan beraktivitas seperti semula,” kata Saidah.
Percepatan pemulihan penyintas bencana telah dilakukan BAZNAS di tiap aksinya di lokasi terdampak bencana di berbagai daerah. Misalnya saja, melalui akses kesehatan gratis kepada warga terdampak, pemulihan trauma kepada para anak, dan penyaluran kebutuhan pokok lainnya.
“Tentu upaya yang BAZNAS lakukan tak lepas dari kemurahan hati para muzaki yang telah menyalurkan dana zakat, infak, dan sedekahnya melalui BAZNAS, yang diimplementasikan untuk membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan. BAZNAS memastikan penyaluran bantuan tepat sasaran dan tepat guna, agar sesuai dengan kebutuhan korban bencana,” pungkas Saidah. [Ln]