• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, 15 November, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Khazanah

Cara Mengetahui Aib Diri Sendiri

Mei 13, 2022
in Khazanah, Unggulan
Cara Mengetahui Aib Diri Sendiri

Foto: Pixabay

107
SHARES
823
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

Mengetahui aib diri sendiri ini sangat penting. Semakin kita sadar kekurangan kita maka semakin besar potensi kita untuk menjadi orang baik karena begitu kita menyadarinya maka kita akan terus memperbaiki diri. Mengetahui aib diri sendiri juga akan menjauhkan kita dari sifat sombong.

Namun, hal ini tidak dimaksudkan untuk mengurung diri atau kita mengenalnya dengan insecure. Begitu kita mengetahui aib kita, kita menjadi takut, gelisah dan tidak percaya diri untuk melakukan hal-hal yang baik. Bukan itu maksud dan tujuan kita mengetahui aib kita, namun sebaliknya untuk menghilangkan perasaan negatif itu dan menjadi pribadi yang senantiasa percara diri melakukan hal-hal positif.

Baca Juga: Perbanyak Istighfar dan Taubat, Lalu Rasakan 7 Keajaiban Ini

Cara Mengetahui Aib Diri Sendiri

Berikut ini empat cara yang bisa kita lakukan untuk mengetahui aib diri sendiri:

Pertama: Mendatangi guru atau murabbi kita. Minta nasihatnya untuk diri kita secara pribadi. Tanyakan padanya apa kekurangan kita yang perlu diperbaiki. Guru atau murabbi adalah orang berilmu yang memiliki pandangan luas mengenai perilaku manusia dan bagaimana seharusnya manusia bersikap berdasarkan ilmu yang dimilikinya.

Kedua: Bertanya pada sahabat kita, yang jujur dan yang memahami agama dengan baik. Sahabat adalah seseorang yang mengenal kita disaat senang maupun sedih, disaat lapang maupun susah. Mintalah pula padanya untuk selalu mengawasi perilakumu jika suatu saat kamu terjerumus pada perbuatan buruk.

Umar biasanya bertanya kepada Salman tentang dirinya. Ketika Salman datang kepadanya, Umar bertanya, “Apa yang telah kamu dengar tentang diriku yang tidak kamu sukai?”

Salman tidak bersedia mengatakannya, tetapi setelah didesak oleh Umar diapun mengatakannya, “Aku mendengar bahwa engkau mengumpulkan dua macam kuah dalam satu hidangan, dan engkau punya dua jubah, satu jubah untuk siang hari dan satu jubah lagi untuk malam hari.”

Umar bertanya, “Apakah ada lagi yang kamu dengar selain itu?” Salman menjawab, “Tidak.” Umar berkata, “Adapun dua hal itu maka akan aku tinggalkan.”

Ketiga: Kita mungkin memiliki musuh atau orang-orang yang membenci kita. Saat itulah kita bisa mengambil kesempatan untuk mengetahui aib diri kita. Apa yang orang tidak suka dari diri kita bisa kita jadi catatan dan evaluasi untuk diri sendiri.

Terkadang justru dari musuh atau orang yang benci pada kitalah aib kita dapat secara jujur terungkap. Dibandingkan dengan teman atau sahabat kita yang cenderung sungkan dan tidak enak untuk memberi tahu secara jelas aib kita.

Said hawa mengatakan dalam bukunya Tazkiyatun Nafs, “mata kebencian mengungkapkan segala keburukan.”

Oleh karena itu, jika apa yang dikatakan oleh orang-orang yang membenci kita adalah suatu kebenaran maka bersabarlah dan jadikan sebagai bahan untuk intropeksi diri.

Keempat: Bergaul atau memperhatikan perilaku masyarakat akan menumbuhkan kepekaan terhadap diri sendiri. Dari setiap perilaku tercela yang berkembang di masyarakat maka seharusnya menjadi cerminan diri kita. Apakah kita termasuk bagian dari mereka atau tidak.

Ketika melihat aib orang lain maka saat itu kita juga harus berfikir apakah kita juga memiliki aib tersebut. Tabiat manusia dalam mengikuti hawa nafsu itu saling berdekatan.

Maka sebelum kita memperbaiki aib masyarakat maka hendaklah terlebih dahulu memperbaiki aib kita begitu menyadarinya.

Itulah beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk membangun kepekaan terhadap aib diri sendiri dan darinyalah kita bisa terus menjadi pribadi berakhlak mulia. [Ln]

 

Tags: Cara Mengetahui Aib Diri Sendiri
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Curahan Hati Larissa Chou Berjuang Sendirian Urus Sang Anak

Next Post

Cara Mencegah Kecoa Berkeliaran di Rumah

Next Post
Cara Mencegah Kecoa Berkeliaran di Rumah

Cara Mencegah Kecoa Berkeliaran di Rumah

Wisata ke Black Canyon di Taman Alam Nasional Petungkriyono Pekalongan

Wisata ke Black Canyon di Taman Alam Nasional Petungkriyono Pekalongan

Perdamaian yang Dirindukan Palestina

Perdamaian yang Dirindukan Palestina

  • Keutamaan Istighfar Menurut Hadis

    Keutamaan Istighfar Menurut Hadis

    320 shares
    Share 128 Tweet 80
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7622 shares
    Share 3049 Tweet 1906
  • Hukum Shalat Memakai Masker saat Sakit

    183 shares
    Share 73 Tweet 46
  • Nur Izzaty Hafizah, Meninggal Dunia Akibat Infeksi Bagian Paru-Paru

    117 shares
    Share 47 Tweet 29
  • Doa Nabi Musa Saat Meminta Jodoh

    237 shares
    Share 95 Tweet 59
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1565 shares
    Share 626 Tweet 391
  • 4 Macam Mad Lazim, Berikut Ini Pengertian dan Contohnya

    5159 shares
    Share 2064 Tweet 1290
  • FORTASI MTs Muhammadiyah Batang 2025: Adventure of the Habits Tanamkan Karakter Sejak Dini

    81 shares
    Share 32 Tweet 20
  • Inginkah Masuk Surga?

    92 shares
    Share 37 Tweet 23
  • Pentingnya RUU Ketahanan Keluarga dalam Mewujudkan Pembangunan Ramah Keluarga

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga