Seorang pernah bertanya kepada Ustaz Djunaidi, SE tentang waktu yang tepat untuk membayar zakat profesi atau penghasilan, “Ustaz, saya mau bertanya, tentang zakat profesi untuk guru yang mendapatkan tunjangan profesi, sedangkan tunjangan profesi nya diberikan setiap tiga bulan sekali, pertanyaannya gimana cara membayarkannya, apakah langsung dibayarkan begitu dapat atau akumulasi satu tahun.
Baca Juga: Dana Beasiswa Wajibkah Dikeluarkan Zakatnya
Waktu yang Tepat Membayar Zakat Profesi atau Penghasilan
Ustaz Djunaidi menjawab:
Muslim yang sudah berpenghasilan tetap, baligh, dan penghasilannya sudah memenuhi nisab maka wajib hukumnya mengeluarkan zakat penghasilan. Dasar hukum dari zakat penghasilan tertuang dalam Surat Adz Dzariyat Ayat 19 dan diperkuat dengan Al-Baqarah ayat 267
Adapun waktu pembayaran zakat profesi atau penghasilan secara umum dilaksanakan dalam dua waktu, yaitu saat menerima sudah mencapai nisab atau bisa juga dikumpulkan satu tahun hingga mencapai nisab.
Zakat fitrah atau zakat mal, adalah rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh seorang muslim. Adapun waktu pembayaran zakat, khususnya zakat penghasilan bisa berbeda-beda antara satu muzakki dengan muzakki yang lain.
Zakat penghasilan merupakan salah satu jenis zakat mal. Majelis Ulama Indonesia (MUI) dalam fatwa Nomor 3 Tahun 2003 tentang Zakat Profesi atau Zakat Penghasilan menjelaskan, pembayaran zakat penghasilan dapat dilakukan dalam dua waktu.
Pertama, zakat penghasilan dapat dikeluarkan pada saat menerima gaji atau bayaran jika sudah cukup nisab. Nisab zakat penghasilan adalah setara dengan emas 85 gram dan kadar zakat penghasilan adalah 2,5 persen.
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) memutuskan, nisab zakat penghasilan tahun 2021 adalah sebesar Rp79.738.415 per tahun atau Rp6.644.868 per bulan. Angka ini ditentukan dengan harga emas Antam 24 karat yang berlaku di Indonesia.
Kedua, jika belum mencapai nisab, maka semua penghasilan dikumpulkan selama satu tahun. Kemudian zakat dikeluarkan ketika penghasilan bersihnya sudah cukup nisab. Jika dalam satu tahun belum mencapai nisab, maka tidak wajib dikeluarkan zakatnya.
MUI dalam fatwanya berbunyi demikian “Semua bentuk penghasilan halal wajib dikeluarkan zakatnya dengan syarat telah mencapai nisab dalam satu tahun, yakni senilai emas 85 gram.”
Demikiian, wallahu A’lam. [Ln]