ChanelMuslim.com – Kafe kucing yang berada di Dubai menjadi tempat penampungan bagi kucing-kucing liar. Para kucing itu diselamatkan dan dirawat dengan baik oleh pemilik kafe tersebut. Nantinya, kucing-kucing tersebut boleh diadopsi oleh pengunjung.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Kafe Instagramable di Jakarta
Kafe Kucing di Dubai
Dubai memiliki banyak kucing liar karena ditinggalkan di jalan oleh pemiliknya. Melihat kejadian tersebut, pada tahun 2018, otoritas UEA melarang meninggalkan hewan.
Pada Agustus, pemerintah kota Dubai mengeluarkan surat edaran yang menyatakan kembali kebijakan mendenda siapa pun yang ketahuan memberi makan hewan liar karena hal itu meningkatkan penyebaran penyakit.
Selain sebagai tempat penampungan dan adopsi kucing, kafe ini juga menjadi tempat bagi para pencinta kucing yang ingin bermain bersama hewan berbulu lembut tersebut. Kafe ini sangat cocok untuk yang suka kucing, tetapi tidak diizinkan oleh keluarga untuk memelihara kucing di rumah.
Kafe ini bernama Ailuromania yang merupakan kafe kucing pertama di Timur Tengah. Nama Ailuromania diambil dari pelesetan sebutan untuk pencinta kucing, yaitu Ailurophile. Kafe kucing ini berdiri sejak tahun 2015 dan saat ini menjadi tempat penampungan kucing yang dikelola Ras al Khaimah.
Kucing diyakini bisa menjadi hewan penghilang stres bagi siapa saja yang berinteraksi dengannya. Pendapat ini senada dengan apa yang disampaikan oleh pemilik kafe kucing ini, yaitu Omnia Fareed. Menurut Omnia, semua stres akan hilang apabila seseorang bertemu dengan kucing.
“Siapa pun yang stres, solusinya hanyalah harus menemukan kucing. Semua stres Anda akan segera hilang,” kata Omnia Fareed seperti yang dilansir dari Reuters pada Ahad, (28/2/2021).
Omnia mengaku memulai kafe ini setelah lulus dari universitas. Konsep dan segala yang berhubungan dengan kafe kucing, Omnia terinspirasi dengan tempat-tempat serupa yang berada di Korea dan London. [Cms]