MELANJUTKAN halaman sebelumnya yaitu penjelasan Ustazah Aan Rohanah mengenai tantangan pendidikan akhlak anak di era digital.
Harus ada waktu tertentu bagi orang tua untuk mencari tahu akses dunia maya yang telah digunakan oleh anak sebagai sarana control dalam pendidikan dan perbaikan akhlak anak.
Berilah dukungan dan apresiasi jika anak hanya mengakses hal-hal yang positif namun jangan segan-segan untuk mengingatkan kembali adab yang harus diterapkan dalam mengakses internet dan bahayanya jika mengakses hal-hal yang negatif. Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam telah bersabda:
مِنْ حُسْنِ إِسْلاَمِ الْمَرْءِ تَرْكُهُ مَا لاَ يَعْنِيهِ
“Di antara kebaikan islam seseorang adalah meninggalkan hal-hal yang tidak bermanfaat” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah).
Para orang tua jangan menganggap sepele saat memberikan kebebasan kepada anak menggunakan internet.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
View this post on Instagram
Tantangan Pendidikan Akhlak Anak di Era Digital (2)
Baca juga:
Sebab mereka ingin berhasil sukses dalam segala perjuangan pendidikan akhlak kepada anak agar mampu menyibukkan diri dengan hal-hal yang bermanfaat dalam kehidupan di dunia dan di akhirat serta menjauh dari hal-hal yang sia-sia atau tidak berguna yang dapat merusak kehidupannya di dunia dan di akhirat.
Ketika anak bisa berprilaku seperti itu maka para orang tua akan mudah mengarahkan anak untuk fokus pada kegiatan-kegiatan yang positif dan bermanfaat untuk dirinya dan untuk masyarakat di lingkungannya.
Keindahan Islam pada setiap pribadi anak akan terwujud saat ia mampu melakukan hal-hal yang bermanfaat dan meninggalkan hal-hal yang tidak berguna atau keburukan bagi dirinya dan bagi orang lain?
Kemuliaan seorang anak bisa dilihat dari sejauh mana ia mampu memanfaatkan waktunya untuk hal-hal yang bermanfaat dan mampu menjauhi hal-hal yang berbahaya baik bagi dirinya maupun bagi orang lain.
Telah sampai keterangan kepada Imam Malik bahwa seseorang berkata kepada Luqman: “Apa yang menjadikan engkau mencapai derajat yang kami saksikan sekarang?” Jawabnya, “Berkata benar, menunaikan amanat dan meninggalkan apa saja yang tidak berguna bagi diriku.”
Imam Al Hasan berkata: “Tanda bahwa Allah menjauh dari seseorang yaitu apabila orang itu sibuk dengan hal-hal yang tidak berguna bagi kepentingan akhiratnya.”
اللهم احفظ لأولادنا من كل شر وقهم من كل سوء وقربهم لحبك وحببهم في طاعتك. امين
[Sdz]