MEMBANGUN kebersamaan antara suami dan istri, ayah dan ibu serta anak-anak harus bisa menjadi kebiasaan sehari-hari dalam keluarga agar bisa menjaga hubungan yang harmonis dan semakin erat.
Dengan adanya kebersamaan yang terbangun dalam keluarga, maka akan mudah untuk saling mengerti, saling menolong dan beradaptasi satu sama lain serta mudah berdamai saat terjadi salah faham atau perselisihan, sehingga keluarga menjadi semakin kokoh jauh dari permusuhan, apalagi perceraian.
Baca Juga: Pemuda Tangguh Lahir dari Keluarga Tangguh
Membangun Kebersamaan dalam Keluarga
Kebersamaan itu akan mudah terbangun dalam keluarga, jika banyak kegiatan berjamaah. Selain itu, suami istri harus sejalan dalam menjaga prinsip hidup beragama dan konsisten mengamalkanya serta mampu mendidik anak-anak untuk bisa bersikap sama seperti itu. Allah berfirman:
وَاعْتَصِمُوْا بِحَبْلِ اللّٰهِ جَمِيْعًا وَّلَا تَفَرَّقُوْا ۖوَاذْكُرُوْا نِعْمَتَ اللّٰهِ عَلَيْكُمْ اِذْ كُنْتُمْ اَعْدَاۤءً فَاَلَّفَ بَيْنَ قُلُوْبِكُمْ فَاَصْبَحْتُمْ بِنِعْمَتِهٖٓ اِخْوَانًا
“Dan berpegang-eratlah kamu semuanya dengan tali (agama) Allah seraya ber-Jama’ah, dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa jahiliah) bermusuhan, lalu Allah mempersatukan hatimu, sehingga dengan karunia-Nya kamu menjadi bersaudara” (Ali Imran: 103)
Kebersamaan yang dibangun dalam keluarga dianggap berhasil, jika seluruh anggota keluarga sudah bisa merasakan satu hati, satu jiwa , satu perasaan, saling menyayangi, saling perhatian/ saling peduli, saling menolong، saling menjaga, dan saling menyelamatkan satu sama lain. Rasulullah bersabda :
“Perumpamaan orang-orang yang beriman di dalam saling mencintai, saling menyayangi dan mengasihi seperti satu tubuh, bila ada salah satu anggota tubuh mengaduh kesakitan, maka anggota-anggota tubuh yang lain ikut merasakannya, yaitu dengan tidak bisa tidur dan merasa demam.” (HR Bukhari dan Muslim).
Catatan Ustazah Dr. Aan Rohanah Lc., M.Ag di akun instagramnya @aanrohanah_16. Ustazah Aan Rohanah adalah perempuan yang Peduli Keluarga dan Pendidikan Anak. [Ln]