Chanelmuslim.com-?? Hadits: Cinta Tanah Air Sebagian Dari Iman ??
Ungkapan ini juga sering disampaikan oleh para mubaligh kondang di negeri ini, lalu dengan meyakinkan, mereka mengatakan: Rasulullah telah bersabda:
“Cinta tanah air adalah sebagian dari iman.”
Benarkah ini ucapan dari Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam?
Imam As Sakhawi mengatakan: aku belum temukan perkataan ini. (Al Maqashid Al Hasanah, Hal. 100. Mauqi’ Al Warraq).
Hal ini juga dikatakan oleh Imam As Suyuthi. (Ad Durar, Hal. 9)
Juga Syaikh Muhammad Thahir bin Ali Al Hindi (Tadzkirah Al Maudhu’at, hal. 11)
Sedangkan, Imam Ash Shaghani memasukkannya dalam deretan hadits-hadits palsu. (Al Maudhu’at, Hal. 2)
Ini juga dikatakan oleh Imam Al ‘Ajluni (Kasyfu Khafa’, 1/345)
Syaikh Muhammad Nashiruddin Al Albani juga mengatakan hadits ini palsu. (Silsilah Adh Dhaifah, 1/110/36. Darul Ma’arif)
Catatan:
Mencintai tanah air merupakan naluri seluruh manusia. Tak ada yang mengingkari ini. Oleh karena itu, selain ungkapan ini cacat dari sisi periwayatan, dari sisi makna pun juga demikian. Tak ada kaitannya antara cinta tanah air dengan keimanan, sebab orang kafir pun juga mencintai tanah airnya. Apakah dengan mencintai tanah air, maka orang kafir memiliki separuh keimanan? Tentu tidak.
Namun, demikian mencintai tanah air juga bukanlah sebuah kesalahan jika tidak sampai melahirkan sikap nasionalisme sempit yang menghancurkan ukhuwah islamiyah ‘alamiyah (persaudaraan Islam internasional).
Syaikh Al Albani Rahimahullah mengatakan:
“Maknanya tidak benar, sebab mencintai tanah air sama halnya dengan mencintai jiwa, harta, dan semisalnya, semua ini adalah hal yang instinktif pada manusia. Tidak ada pujian dengan mencintainya dan itu bukanlah suatu yang melekat pada keimanan. Tidakkah Anda menyaksikan bahwa semua manusia terlibat dalam semua perasaan cinta ini, maka tidak ada bedanya dalam hal ini antara orang beriman dan orang kafir?” (Ibid)
Wallahu A’lam
Farid Nu’man Hasan