ChanelMuslim.com – Kesehatan mental anak bisa terganggu karena pengaruh dampak pandemi Covid-19 yang ganas dan berkepanjangan. Dengan keharusan menerapkan protokol kesehatan bagi setiap anak untuk menjaga kesehatan fisik mereka agar tidak terpapar virus Corona mengakibatkan anak terganggu mentalnya bahkan juga bisa merusak perilakunya.
Jika orang tua tidak pandai melakukan berbagai upaya yang positif untuk membuat anak tetap gembira, ceria serta semangat untuk beraktivitas di dalam rumah terus menerus , maka bisa jadi akan terganggu mental dan prilakunya, seperti:
1. Merasa bosan dan jenuh tinggal di rumah terus menerus.
2. Jiwanya merasa tertekan dan setres.
3. Cemas dan takut terpapar virus corona.
Baca juga: Mengajarkan Anak Etika Bermedia Sosial
4. Bersikap reaktif dan lebih emosional
5. Hilang semangat dan malas beraktifitas.
6. Sedih, kecewa dan kesepian karena tidak bisa bermain dan besenda gurau dengan teman- teman.
7. Rindu berkumpul dan belajar dengan bapak/ibu guru dan teman-teman di sekolah.
8. Semangat belajar menurun.
9. Mencari hiburan melalui gadget dan media sosial secara berlebihan dan tidak selektif.
10. Tanpa sepengetahuan orang tua dan tanpa kesadaran anak mulai melihat hal-hal yang berbau pornografi.
11. Tanpa terasa hingga terpengaruh dan senang untuk menikmati hal-hal yang berbau pornografi.
Maka orang tua harus pandai mengantisipasi dampak buruk akibat pandemi Covid-19 kepada anak. Melakukan berbagai cara dan berbagai aktivitas yang variatif dengan inovasi dan kreatifitas yang disesuaikan dengan kondisi dan kesenangan anak agar kesehatan mental terjaga.
Catatan Ustazah Dr. Aan Rohanah Lc., M.Ag di akun instagramnya @aanrohanah_16. Ustazah Aan Rohanah adalah perempuan yang Peduli Keluarga dan Pendidikan Anak.Ustazah Aan juga merupakan Pengasuh Pondok Pesantren Madinatul Quran. Selain itu ustazah Aan Rohanah juga aktif mengisi Kajian Online terutama berkaitan dengan Pendidikan Keluarga dan Anak.
Bahkan di akhir tahun 2020, Ustazah Aan meluncurkan 4 seri buku Kiat Sukses Membangun Keluarga Sakinah dan Mendidik Anak Unggul.
[Wnd]