ChanelMuslim.com – Gaya hidup hemat harus menjadi pilihan keluarga. Dengan demikian, mereka bisa mengelola keuangan dengan baik, bisa menggunakan uang hanya untuk seperlunya sesuai kebutuhan, tidak berlebihan dan tidak boros.
Keluarga yang memilih gaya hidup hemat, maka hidupnya sederhana, tetap rendah hati dan tidak sombong jika memiliki harta berlebih serta tetap tenang dan tidak setres jikan dalam kondisi kekurangan harta.
Gaya hidup hemat itu menjadi salah satu cara istri dapat membahagiakan suami sehingga suami hidupnya tenang, bisa beristirahat dan tidak terbebani oleh fikiran yang berat serta jiwa yang terhimpit dan badan yang terlalu lelah, karena istri tidak pernah banyak menuntut kepada nafkah yang berlebih dari suaminya.
Selain itu, dengan berhemat, Sahabat Muslim dapat membantu terciptanya keharmonisan hubungan suami istri dalam kondisi senang maupun dalam kondisi sulit.
Berhemat bahkan membuat istri dapat menghargai kerja keras suami dan pandai bersyukur kepada setiap nafkah yang diberi kepadanya sambil berharap mendapatkan berkahnya dari Allah Subhanallahu Wa Taala.
Rasulullah bersabda: “Barang siapa yang hemat maka Allah memberikan kekayaan kepadanya dan barang siapa yang boros maka Allah memberikan kefakiran kepadanya.”
Baca Juga: Menghemat Pemasukan Perlu Kedisiplinan
Gaya Hidup Hemat Menjadikan Keluarga Punya Masa Depan
Dengan gaya hidup hemat membuat suami istri bisa menyisihkan uang untuk menabung yang bernilai investasi sebagai persiapan untuk biaya pendidikan anak-anak hingga mereka dewasa.
Selain itu juga untuk kebutuhan yang bernilai penting dan strategis bagi keluarga serta untuk persiapan hidup yang menyenangkan di hari tua.
Dengan demikian, terwujudlah hemat pangkal kaya dan hari tua yang menyenangkan serta membantu kesuksesan pendidikan anak secara finansial.
Karena itu pantaslah Allah melarang gaya hidup boros.
Boros itu gaya hidup berlebihan yang berakibat pada hal-hal yang sia-sia dan mubazzir sehingga ia menjadi perilaku syetan yang harus dihindari sebab akan mempersulit hidup keluarga dan keluarga menjadi terpuruk tidak punya masa depan.
Allah berfirman: “Sesungguhnya orang-orang yang mubazzir itu temannya syetan dan syetan itu berbuat ingkar kepada Tuhannya” (Al- Isra: 27).
Catatan Ustazah Dr. Aan Rohanah Lc. M.Ag di akun instagramnya @aanrohanah_16. Ustazah Aan Rohanah adalah perempuan yang Peduli Keluarga dan Pendidikan Anak.[jwt]