MENIKAH tidak menakutkan dijelaskan oleh Cahyadi Takariawan, seorang Konselor Keluarga dan Founder Wonderful Family Institute.
Menikah itu tidak menakutkan. Ya benar, nikah memang tidak menakutkan, apabila pernikahan didasari niat ikhlas untuk Allah.
Menikah dengan niat untuk melaksanakan ibadah dan menjalankan sunnah Rasul Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam adalah nikah yang menenangkan dan membahagiakan.
Kalau nikah hanya untuk menuruti hawa nafsu, nikah akan menakutkan. Karna hawa nafsu tidak pernah mengenal batas kepuasan.
Menikah itu tidak menakutkan. Ya benar, nikah memang tidak menakutkan, apabila pernikahan didasari dengan kekuatan visi.
Sebuah pernyataan tentang tujuan mulia yang akan dicapai bersama oleh keluarga.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
View this post on Instagram
Bagi keluarga muslim, visi itu adalah surga. Tentu surga dunia dan surga akhirat.
Ingin selamat di dunia dan selamat di akhirat, serta mencapai kebahagiaan tertinggi di surga bersama orang-orang mulia.
Ya benar, nikah tidak menakutkan apabila pernikahan didasari ilmu dan pengetahuan yang memadai.
Mengerti fikih munakahat, memahami hak dan kewajiban suami istri, mendalami tujuan dan makna pernikahan.
Mengerti psikologi suami istri, memahami cara berkomunikasi, mengerti cara mengekspresikan cinta yang sesuai harapan diri dan pasangan.
Menikah Tidak Menakutkan
Baca juga: Menikah Itu Menakutkan?
Memahami cara mendidik anak sesuai tuntunan agama, dan mengerti cara berbakti kepada orangtua serta mertua.
Ya benar, nikah tidak menakutkan apabila pernikahan didasari kesiapan secara mental spiritual yang kokoh.
Sebuah kesiapan yang menyebabkan pasangan suami istri tak mudah mengeluh saat menghadapi persoalan.
Tak mudah putus asa saat menghadapi kesulitan. Bahkan sanggup berjuang dan berkorban demi kebahagiaan keluarga.
Tegar dan tangguh saat menghadapi kesulitan hidup sehari-hari.
Selain itu, Cahyadi juga menjelaskan bahwa setelah menikah, Anda harus selalu berusaha menjaga jodoh, dengan pasangan yang sudah Allah halalkan.
Jagalah pasangan Anda, agar bisa berjodoh hingga ke surga-Nya.
Jika ada kemarahan, redakanlah. Jika ada kekecewaan, obatilah. Jika ada pertengkaran, damaikanlah.
Jika ada pembicaraan, dengarkanlah. Jika ada perbedaan, pahamilah. Jika merasa jauh, dekatkanlah.
Jika bertemu masalah, selesaikanlah. Jika merasa tidak nyaman, dialogkanlah. Jika melihat kekurangan pasangan, tutupilah.[Sdz]