SKOR IQ anak bukanlah segalanya. Seorang profesional Ms. Lahar Bhatnagar menjelaskan perbedaan antara kecerdasan dan IQ.
Bhatnagar memiliki latar belakang studi perkembangan otak pada janin dan penulis buku pengasuhan anak “100 cara untuk menjadi ibu yang bebas stres dan membesarkan anak-anak yang bahagia”, dan “Millennial Parenting Hacks”.
Ia menyebutkan, kecerdasan tidak didasarkan pada seberapa tinggi atau rendah IQ anak, dan karenanya skor IQ adalah penilaian kecerdasan yang buruk.
Secara sederhana, seberapa cerdas anak tidak dapat hanya didasarkan pada prestasi akademisnya.
Kecerdasan manusia sebenarnya terdiri dari empat bagian, yaitu: daya ingat, logika dan analisis, kreativitas, dan kecerdasan emosional.
Baca Juga: Bunda, Kenali 8 Kecerdasan yang Dimiliki Seorang Anak
Skor IQ Anak Bukan Segalanya
Ms. Bhatnagar mengatakan bahwa kreativitas adalah bagian terpenting dari kecerdasan (kebanyakan pemimpin dan CEO yang sukses adalah individu yang sangat kreatif),
dan bahwa kecerdasan emosional sayangnya merupakan bagian yang paling diabaikan. Dia menekankan pentingnya mengembangkan keempat bagian dan tidak fokus hanya pada satu aspek kecerdasan manusia.
Sebagai ibu dari dua anak, ia memiliki pengalaman langsung dalam menghadapi tantangan sehari-hari yang dihadapi orang tua dalam hal perkembangan anak.
Dia telah menciptakan 9 kegiatan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kecerdasan anak Anda – ingatannya, pusat logikanya, kreativitasnya, dan kecerdasan emosinya. Mereka cocok untuk anak-anak hingga usia 10 tahun.
Kegiatan-kegiatan ini memiliki dasar ilmiah, dan hanya membutuhkan peralatan minimal dan interaksi orangtua-anak.
Dia menyarankan untuk mengikuti kedua mantra ini dengan gaya pengasuhan – “tetap sederhana”, dan “konsisten”.
Dengan demikian, kegiatan ini sangat sederhana, tidak memakan waktu lebih dari 5 menit, dan harus dilakukan secara teratur – setiap hari, jika memungkinkan.
Yang paling penting, permainan ini juga sangat menyenangkan, dan jujur, itu saja yang dibutuhkan anak-anak.[My/ind]