APA saja hak anak perempuan menurut Islam? Seorang anak perempuan adalah berkah dari Allah. Allah memberkahi dengan anak perempuan untuk orang-orang yang pantas mendapatkannya.
Islam sangat menghormati dan menghormati anak-anak perempuan.
Baca Juga: Pengaruh Ayah terhadap Anak Perempuannya
10 Hak Anak Perempuan Menurut Islam
Hadits dari A’isyah radhiyallahu ‘anha menceritakan, “Suatu hari, ada seorang ibu bersama dua putrinya menemuiku untuk meminta sesuatu.
Namun aku tidak memiliki makanan apapun selain satu buah kurma. Akupun memberikan satu kurma itu ke sang ibu. Kemudian dia membagi dua kurma itu dan memberikannya kepada anak-anaknya, sementara dia tidak memakannya. Lalu dia keluar dan pergi.”
“Setelah itu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam datang dan aku ceritakan kejadian itu kepada beliau. Lalu beliau bersabda, “Siapa yang diuji dengan kehadiran anak perempuan, maka anak itu akan menjadi tameng baginya di neraka.” (HR. Ahmad 24055, Bukhari 1418, Turmudzi 1915, dan yang lainnya).
Menjadi anak perempuan sebelum masa Islam sangat keras. Dalam budaya Romawi, anak perempuan menikah dengan orang tua dan di Arab, mereka dikubur hidup-hidup.
Tapi kemudian Islam datang dan memberikan mereka hak dan juga tanggung jawab untuk mereka.
1. Untuk pertama kalinya, Islam menganggap seorang wanita setara dengan pria dan menggambarkan bahwa tidak ada diskriminasi terhadap mereka.
2. Islam memberi mereka hak atas pendidikan dan bekerja setara seperti laki-laki untuk keluarganya.
3. Islam memberi seorang anak perempuan hak untuk menikahi orang sesuai dengan keinginannya.
4. Islam memberinya hak atas harta ayah. Bagiannya adalah setengah dari bagian kakaknya.
5. Islam memberinya hak Khulu’ jika dia tidak puas dengan pernikahan dan suaminya.
6. Islam memberinya hak untuk menuntut orang yang melakukan kekerasan atau melecehkannya secara seksual.
7. Islam memberinya hak untuk hidup bahagia dengan atau tanpa pria. Pria bukanlah segalanya untuknya.
8. Islam memberinya hak untuk berbicara dan mengekspresikan pandangan dan ide-idenya di depan publik.
9. Islam memberinya hak untuk menjadi kekuatan dunia dan menjelaskan bahwa tanpa seorang wanita, seorang pria bukanlah apa-apa.
10. Islam memberinya hak untuk menjadi orang yang mandiri atau dalam arti lain mengambil keputusan tentang dirinya sendiri dalam segala hal.
[Maya/Cms]