• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Jumat, 3 Februari, 2023
No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Sekolah
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Parenting

Tradisi Melahirkan di Jepang, Tidak Memakai Anti Nyeri

Januari 18, 2023
in Parenting, Unggulan
Tradisi Melahirkan di Jepang, Tidak Memakai Anti Nyeri

Foto: Unsplash

68
SHARES
520
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

HAMIL dan melahirkan bagi seluruh wanita di dunia adalah hal yang lumrah, namun mereka memiliki cara-cara tersendiri untuk menyambut buah hatinya. Salah satunya tradisi melahirkan di Jepang.

Walaupun angka kelahiran di Jepang terus menurun, namun tradisi menyambut kehadiran buah hati masih banyak dilakukan. Dilansir dari The Bump, sebagian besar wanita Jepang melahirkan bayi tanpa obat penghilang rasa sakit.

Hal ini dilakukan berdasarkan sebuah kepercayaan kuno yang berasal dari kepercayaan Buddha bahwa nyeri persalinan harus dialami sebagai ujian untuk mempersiapkan kesulitan menjadi ibu.

Itu juga berarti kebanyakan wanita Jepang bahkan tidak akan mempertimbangkan anastesi epidural saat persalinan, bahkan jika dokter mereka merekomendasikannya.

Japan Society for Obstetric Anesthesia and Perinatology mendata, hanya ada 160 rumah sakit dan klinik di Jepang yang menawarkan epidural atau gabungan anestesi epidural tulang belakang.

Baca Juga: Pasar Tradisional Mayestik Tempat Favorit Istri Anies Baswedan

Tradisi Melahirkan di Jepang, Tidak Memakai Anti Nyeri

Ayah tidak diperbolehkan berada di ruang bersalin kecuali mereka mengikuti kelas prenatal bersama ibunya.

Setelah bayi lahir, seorang wanita yang baru melahirkan tinggal di rumah orangtuanya setidaknya selama sebulan, dan beristirahat di tempat tidur selama 21 hari untuk memulihkan diri dan menjalin ikatan dengan bayi, sementara anggota keluargalainnya melakukan pekerjaan rumah.

Selama periode ini, teman-teman dipersilahkan untuk mengunjungi wanita tersebut sambil menikmati hidangan nasi merah sebagai perayaan dan osekihan, hidangan kacang merah.

Uniknya, di Jepang terdapat kontes bayi menangis atau nakizumo. Ini adalah kompetisi antar bayi di mana pemenangnya adalah yang pertama kali menangis.

Orang Jepang percaya bahwa bayi yang sering menangis keras menandakan bahwa dia sehat dan akan tumbuh lebih cepat. [Ln]

Tags: Tidak Memakai Anti NyeriTradisi Melahirkan di Jepang
Open New Enrollment JISC JIBBS JIGSC Open New Enrollment JISC JIBBS JIGSC Open New Enrollment JISC JIBBS JIGSC
Previous Post

10 Hak Anak Perempuan Menurut Islam

Next Post

Dessy Ilsanty Bagikan Hal Penting yang Dipelajari Setelah Menikah

Next Post
Dessy Ilsanty Bagikan Hal Penting yang Dipelajari Setelah Menikah

Dessy Ilsanty Bagikan Hal Penting yang Dipelajari Setelah Menikah

Khitanan Massal Warnai Peringatan HUT BAZNAS RI ke-22

Khitanan Massal Warnai Peringatan HUT BAZNAS RI ke-22

LAZ Al Azhar Hadiri Peresmian Program Kampung Zakat di Kalimantan Selatan

LAZ Al Azhar Hadiri Peresmian Program Kampung Zakat di Kalimantan Selatan

FOKUS+

TERPOPULER

  • shakila premium

    Kenalan sama Bahan Shakila Premium yang Lagi Naik Daun Yuk!

    25254 shares
    Share 10102 Tweet 6314
  • 5 Pro dan Kontra Media Sosial

    2321 shares
    Share 928 Tweet 580
  • Cara Beristighfar untuk Orangtua yang Sudah Meninggal

    1168 shares
    Share 467 Tweet 292
  • Filatosofi, Filosofi di Balik Lato-lato

    232 shares
    Share 93 Tweet 58
  • Lirik dan Terjemahan Lagu Rahmatun Lil’Alameen – Maher Zain, Viral di TikTok

    632 shares
    Share 253 Tweet 158
  • 33 Pertanyaan yang Harus Ditanyakan Setiap Gadis Saat Taaruf

    7493 shares
    Share 2997 Tweet 1873
  • Membaca Alfatihah setelah Shalat Bukan Bid’ah

    359 shares
    Share 144 Tweet 90
  • 4 Macam Mad Lazim, Berikut Ini Pengertian dan Contohnya

    528 shares
    Share 211 Tweet 132
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    1243 shares
    Share 497 Tweet 311
  • 12 Adab dalam Majelis Al-Qur’an

    2152 shares
    Share 861 Tweet 538
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • CAREERS

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Sekolah
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga