ChanelMuslim.com – Seorang wanita hamil dan tiga warga Palestina lainnya terluka kemarin malam setelah pemukim Israel menyerang mobil yang mereka tumpangi dengan batu, menurut kantor berita Wafa .
Sumber-sumber lokal memastikan bahwa para pemukim melempari kendaraan Palestina dengan batu saat warga Palestina melakukan perjalanan di dekat desa Turmus Ayya, di utara Ramallah yang diduduki.
Wanita yang sedang hamil sembilan bulan itu terluka parah dan dibawa ke Kompleks Medis Palestina di Ramallah.
Saksi mata mengatakan kepada kelompok HAM Yesh Din bahwa sekelompok sekitar 60 pemukim Israel berkumpul di Route 60, jalan raya yang melintasi Tepi Barat, dan mulai melempar batu ke mobil Palestina di daerah itu, merusak dua kendaraan.
Ketika keluarga yang diidentifikasi sebagai warga Desa Kafr Malek yang terletak di sebelah timur Ramallah itu berusaha melarikan diri, para pemukim terus menyerang mereka dengan batu.
Serangan, penyerangan dan tindakan vandalisme sering dilakukan di kota dan desa Palestina di Tepi Barat yang diduduki Israel baik oleh pemukim ilegal dan tentara.
Kementerian Luar Negeri Palestina merilis pernyataan menyusul insiden yang meminta pertanggungjawaban pemerintah Israel dan memperingatkan konsekuensi serius dari serangan tersebut.
Kementerian menambahkan bahwa "serangan pemukim adalah bagian dari serangan pasukan pendudukan Israel terhadap orang-orang kami dan properti mereka."
“Kami menyerukan kepada dunia untuk mengakhiri serangan ini. Kehidupan orang Palestina menjadi kurang penting. Beberapa negara masih tidak menganggap Israel bertanggung jawab atas kejahatannya, ”kata pernyataan itu.[ah/wafa]
