BAGAIMANA jadinya jika seorang perantau menemukan ikan yang diimpor dari Indonesia? Wah kebahagiaan sederhana para perantau itu digambarkan dengan baik oleh Bunda Icha Savitry melalui unggahan Instagram-nya berikut ini.
Sesederhana menemukan fakta bahwa King Fish Steaks yang dibeli di toko halal milik orang Somalia kemarin itu, ternyata diimpor dari Indonesia!
Biasanya produk-produk makanan utuh atau olahan Asia yang sampai ke Eropa asalnya dari Thailand, Vietnam, China, Jepang, atau Korea.
Itupun saya taunya setelah iseng baca kemasannya (old habit dies hard). Ealah ternyata ikan ini sejenis tengiri (atau cakalang?) yang ditangkap di laut bebas (bukan ternakan) di perairan Indonesia.
Pasti ikannya sekarang bahagia bertemu kami keluarga Indonesia di Haugesund ini.
baca juga: Makan Siang Istimewa dengan Norwegian Salmon
Masak Ikan Goreng yang Diimpor dari Indonesia
Langsung terpikir bikin ikan goreng dengan bumbu praktis serbabubuk (garam, kaldu, bawang putih, ketumbar, merica, kunyit, dan paprika).
Jangan lupa, lumuri dulu ikannya dengan air jeruk nipis biar nggak amis dan aromanya sueger. Goreng dengan api sedang sampai kecokelatan dan matang.
Lanjut bikin perkedel jagung, tapi kali ini saya pakai daun ketumbar biar wanginya beda. Saya pakai jagung kalengan 200 gr.
Bahan-bahan lainnya: bawang merah, bawang putih, daun bawang, daun ketumbar, cabe merah besar; semua diiris, ya. Jangan dicemplungin gitu aja.
Lalu tambah telur, garam, kaldu bubuk, tepung terigu, dan air. Takarannya pakai perasaan aja. Yang penting adonnnya kaku, jangan sampai encer, insyaAllah jadinya bagus nanti.
Aduk rata. Goreng dalam minyak panas sampai matang dan crunchy. The best!
Teman lainnya adalah sambal terasi, nasi, dan garden salad. Gitu aja serumah udah happy. Sedikit mengobati kangen pada aroma laut Indonesia.
It’s little things like these that oftentimes make us more grateful for what you have, not sad because of the things we cannot have.
Alhamdulillah.[ind]
View this post on Instagram