• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Kamis, 27 November, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Kisah

Kisah Penyembelihan Abdullah

Mereka menambahkan tebusan unta dan mengundi lagi. Ternyata, lagi lagi nama Abdullah yang keluar. Demikianlah, Abdul Muthalib menambah dan menambah terus jumlah unta. Ketika jumlah unta sudah mencapai 100 ekor, barulah nama unta yang keluar.

Mei 18, 2021
in Kisah, Unggulan
Kisah Penyembelihan Abdullah

foto: pixabay

140
SHARES
1.1k
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Kisah penyembelihan Abdullah. Dengan membajakan hati, Abdul Muthalib menuntun Abdullah menuju sebuah tempat di dekat sumur Zamzam yang terletak di antara dua berhala Isaf dan Na’ila.

Di tempat itulah biasanya orang orang Mekah melakukan pengurbanan hewan untuk dewa-dewa mereka.

Namun, masyarakat semakin keras menghalangi Abdul Muthalib melakukan niatnya. Akhirnya, kekerasan hatinya pun luluh.

“Baiklah, tetapi apa yang harus kulakukan agar berhala tetap berkenan kepadaku?” tanya Abdul Muthalib

Kalau penebusannya dapat dilakukan dengan harta kita, kita tebuslah, kata Mughirah bin Abdullah dari suku Makhzum. Setelah diadakan perundingan, mereka sepakat menemui seorang dukun di Yatsrib.

“Berapa tebusan kalian?” tanya dukun wanita itu.
“Sepuluh ekor unta.”

Abdul Muthalib pun disarankan untuk mengundi kembali antara Abdullah dengan sepuluh ekor unta. Jika undian yang keluar adalah nama Abdullah,

maka undian diulang dengan menambahkan 10 unta lagi dan seterusnya hingga Allah swt meridhai pengorbanan Abdul Muthalib.

“Kembalilah ke negeri kalian. Sediakan tebusan 10 ekor unta. Kemudian undi antara unta dan anak itu. Jika yang keluar nama anakmu, tambahlah jumlah untanya, kemudian undi lagi sampai nama unta yang keluar.”

Mereka pulang dengan lega dan segera mengundi dengan anak panah. Ternyata yang keluar adalah nama Abdullah. Mereka menambahkan tebusan unta dan mengundi lagi.

Baca Juga: Pernikahan Abdullah dengan Aminah

Penyembelihan Abdullah

Ternyata, lagi lagi nama Abdullah yang keluar. Demikianlah, Abdul Muthalib menambah dan menambah terus jumlah unta. Ketika jumlah unta sudah mencapai 100 ekor, barulah nama unta yang keluar.

“Dewa sudah berkenan,” seru orang-orang.

“Tidak,” bantah Abdul Muthalib. “Harus dilakukan sampai 3 kali.”

Akhirnya, setelah 3 kali dikocok, yang keluar adalah nama unta. 100 ekor unta itu pun disembelih sebagai

pengganti nazar dan dibiarkan begitu saja tanpa disentuh manusia dan karena mereka beranggapan bahwa unta itu untuk dewa.

Diriwayatkan dari Rasulullah bahwa beliau bersabda, “Aku adalah anak dua orang yang disembelih.”

Yang dimaksud oleh beliau adalah Nabi Ismail nenek moyangnya, dan Abdullah ayahnya.

Saat Abdul Muthalib memimpin Mekah, ada sebuah peristiwa dahsyat. Kejadian ini bermula dari Yaman, sebuah negeri yang terletak jauh di sebelah selatan Mekah.

Saat itu, Yaman diperintah oleh seorang penguasa bernama Abrahah Al Asyram.

Baca Juga: Kisah Penyerangan Pasukan Abrahah

Abrahah Ingin Menyerang Mekah

“Aku tidak habis pikir, mengapa setiap tahun seluruh bangsa Arab datang ke tanah Mekah?” seru Abrahah kepada para menterinya.

“Paduka tahu, di sana ada sebuah bangunan bernama Ka’bah. Bangunan tua itu begitu disucikan oleh penduduk Jazirah Arab sehingga mereka tidak dapat berpaling darinya.

Ke sanalah mereka pergi beribadah menyembah para dewa sepanjang tahun,” jawab salah seorang menteri.

“Apa istimewanya bangunan tua yang terbuat dari batu kasar itu? Aku ingin negeri kita, Yaman, mempunyai

sebuah rumah suci yang akan membuat bangunan tua di Mekah itu menjadi tidak berarti lagi dan dilupakan orang!”

“Namun, apa mungkin kita bisa membuat rumah suci baru yang bisa menandingi Ka’bah?”

“Mengapa tidak? Buat sebuah gereja yang sangat indah! Hiasi dengan perlengkapan paling mewah yang kita miliki!

Baca Juga: Kisah Kehancuran Abrahah dan Perjodohan Abdullah

Gereja Emas Tandingan Kakbah

Gerbang emas, jendela perak, lantai pualam yang berkilau! Semuanya! Kerahkan seluruh ahli bangunan Aku ingin gereja itu selesai dalam waktu singkat!”

Tidak lama kemudian, berdirilah sebuah gereja seindah yang diinginkan Abrahah. Sang Penguasa Yaman itu mengunjunginya dengan rasa puas.

“Lihat, tidak lama lagi, seluruh orang Arab akan datang ke sini!” kata Abrahah kepada bawahannya, “bahkan orang orang Mekah akan melupakan rumah tua mereka begitu melihat bangunan seindah ini!”

Penduduk asli Yaman adalah kaum Saba. Sebelum datangnya Islam, negeri Yaman telah terkenal dengan kemajuan teknologi bangunannya.

Salah satu bangunan yang amat terkenal adalah Bendungan Raksasa Ma’rib. Ketika bangunan ini jebol, banjir besar melanda daerah sekitarnya sehingga para penduduk terpaksa pindah ke negeri lain.[ind/Walidah]

Tags: kisah Abdullahkisah abrahahkisah ayah nabi muhammad sawpenyembelihan abdullah
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Cara Mudah Usir Semut dengan 5 Bahan Alami Ini

Next Post

Beasiswa Sekolah di SMA Pradita Dirgantara, Sekolah yang Berkonsep Pondok Pesantren

Next Post
Beasiswa Sekolah di SMA Pradita Dirgantara, Sekolah yang Berkonsep Pondok Pesantren

Beasiswa Sekolah di SMA Pradita Dirgantara, Sekolah yang Berkonsep Pondok Pesantren

Yuk Buat Otak-Otak Fried Chicken Saus Thailand Mudah dan Enak

Yuk Buat Otak-Otak Fried Chicken Saus Thailand Mudah dan Enak

Kisah Penyerangan Pasukan Abrahah

Kisah Penyerangan Pasukan Abrahah

  • Direktur Islamic Relief Indonesia, Nanang Subandi Dirja

    Islamic Relief Indonesia Dirikan 83 Huntara di Cianjur dan Cash Voucher untuk 5.600 Penerima Manfaat

    143 shares
    Share 57 Tweet 36
  • Bagaimana Lima Foto Mengisahkan Cerita yang Lebih Besar Melalui Klip Video Berdurasi Sepuluh Detik

    71 shares
    Share 28 Tweet 18
  • Nur Izzaty Hafizah, Meninggal Dunia Akibat Infeksi Bagian Paru-Paru

    148 shares
    Share 59 Tweet 37
  • Dari Mandi Lumpur Hingga Makan Cicak, Muhammadiyah Soroti Fenomena Ngemis Online di Tiktok

    120 shares
    Share 48 Tweet 30
  • Doa Nabi Musa Saat Meminta Jodoh

    264 shares
    Share 106 Tweet 66
  • Ummu Ma’bad, Wanita Dermawan Pemilik Peternakan Domba

    128 shares
    Share 51 Tweet 32
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7658 shares
    Share 3063 Tweet 1915
  • 9 Alasan Kenapa Kita Harus Bersyukur

    186 shares
    Share 74 Tweet 47
  • Apa Itu Disease X, Apakah Ada Disease X Berikutnya?

    77 shares
    Share 31 Tweet 19
  • Dewan Syuriah Berhentikan Gus Yahya dari Ketum PBNU

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga