ChanelMuslim.com – Manfaatkan umur yang masih diberikan Allah ini sebaik mungkin. Usahakan untuk melakukan amal-amal jariyah, sehingga saat kita meninggal, pahala kita tetap mengalir. Bisa jadi hal tersebut menjadi penyelamat kita di hari akhir nanti.
Baca Juga: Bertahun-tahun Kekeringan, Pesantren di Lebak Kini Dapat Air Bersih Lewat Wakaf Sumur Bor
Manfaatkan Umur Sebaik Mungkin
Dilansir channel Telegram Pendidikan, Rasulullah dalam masa 23 tahun berdakwah mampu menghadirkan sebaik-baik generasi. Rasulullah mengubah para pengembala kambing penghuni jazirah arab yang tandus menjadi pelaku sejarah.
Mereka yang kelak menjadi arsitek peradaban dan kejayaan umat. Selain itu, ada juga Abu Bakar yang hanya 2,5 tahun menjadi khalifah.
Namun, dibawah kepemimpinannya harga diri islam tetap terjaga dari orang-orang murtad yang mengancam.
Pada masa kepemimpinnya islam meluaskan jangkauannya ke wilayah Persia dan Byzantium. Ada juga proyek pengumpulan al-quran dan karena kesungguhannya fakir miskin terayomi.
Kemudian, Umar bin Abdul Azis hanya memimpin selama 30 bulan. Namun, pada masa itu orang kaya kesulitan menyalurkan zakat karena semua orang termakmurkan oleh keadilan Umar bin Abdul Azis.
Ada juga Imam Ay-syafii hanya berusia 54 tahun (450H-505H). Namun, ia mampu mewariskan khazanah ilmu yang luar biasa.
Pada seluruh dunia pengikut madzhab imam Asy-Syafii adalah yang terbanyak kedua setelah madzhab hanafi.
Imam An-nawawi juga hanya berusia 45 tahun (631-676H). Namun, umur yang sangat terbatas mampu mewariskan keilmuan yang sangat banyak.
Kata ulama, andai dibagi dengan usianya maka imam An-Nawawi menulis empat buku setiap hari.
Sungguh, di antara manusia ada yang meninggal dan habis umurnya sebelum waktu ajalnya tiba padahal dia masih hidup dan tidak sedikit orang terus tetap hidup meski umurnya telah habis karena pahala dan amal salih yang terus mengalir.
Sahabat Muslim, semoga kita bisa memanfaatkan umur yang diberikan Allah ini dengan sebaik-baiknya. [Cms]