TIDAK hanya terhadap sesama manusia, kita juga diperintahkan untuk peduli terhadap hewan. Sebab, kita bisa menjadi berdosa atau mendapatkan pahala dari sikap kita dalam memperlakukan hewan.
Baca Juga: Terima Kasih Donatur, Tebar Hewan Kurban 1444H Dompet Dhuafa Sasar 1,7 Juta Lebih Penerima Manfaat
Keutamaan Peduli terhadap Hewan
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, berkata Rasulullah Shalallahu ‘alayhi wa sallam bersabda, “Suatu ketika seorang laki-laki tengah berjalan di suatu jalanan, tiba-tiba terasa olehnya kehausan yang sangat maka turunlah ia ke dalam sumur lalu minum.
Sesudah itu ia keluar dari sumur tiba-tiba ia melihat seekor anjing yang dalam keadaan haus pula sedang menjilat tanah, ketika itu orang tersebut berkata pada dirinya, demi Allah, anjing ini telah menderita seperti apa yang ia alami.
Kemudian ia pun turun ke dalam sumur dan mengisikan air kedalam sepatunya, sepatu itu digigitnya. Setelah ia naik keatas, ia pun segera memberi minum kepada anjing yang tengah dalam kehausan itu.
Lantaran demikian, Tuhan mensyukuri dan mengampuni dosanya. Setelah Nabi Shalallahu ‘alayhi wa sallam menjelaskan hal ini, para sahabat bertanya, “Ya Rasulullah, apakah kami memperoleh pahala dalam memberikan makanan dan minuman kepada hewan-hewan kami?” Nabi menjawab, “Tiap-tiap manfaat yang diberikan kepada hewan hidup, Tuhan memberi pahala.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Hadits tersebut menggambarkan betapa Islam sangat peduli akan keselamatan dan perlindungan hewan. Bahkan disebutkan, bahwa bagi yang menolong hewan sekaligus memperoleh tiga imbalan, yaitu Allah berterima kasih kepadanya, Allah mengampuni dosa-dosanya, dan Allah memberikan imbalan pahala kepadanya.
[Cms]
Sumber : Majalah Aulia No.4 Tahun XII Dzulhijjah 1435 – Muharram 1436 Oktober 2014