• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Rabu, 12 November, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Khazanah

Hukum Memanjangkan Bacaan Al-Qur’an Bagi Imam

November 2, 2025
in Khazanah, Unggulan
Hukum Memanjangkan Bacaan Al-Qur'an Bagi Imam

foto:pinterest

87
SHARES
673
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

BAGAIMANA hukum memanjangkan bacaan Al-Qur’an bagi imam?

Ustaz Slamet Setiawan menjelaskan mengenai hukum memanjangkan shalat, termasuk di dalamnya memanjangkan bacaan Al-Qur’an ini, Zainuddin al-Malibari (w. 987 H) di dalam Fath al-Mu’in bi Syarh Qurrah al-‘Ain bi Muhimmat ad-Din mengemukakan, “Imam dimakruhkan untuk memanjangkan shalatnya, walaupun dengan tujuan agar jemaah yang lain dapat menyamainya.”

Namun dalam hal ini jika makmum justru ridha dengan bacaan yang panjang tersebut, maka seketika itu memanjangkan bacaan bisa menjadi sunnah.

Ibn an-Naqib al-Mishri (w. 769 H) di dalam Umdah as-Salik wa ‘Uddah an-Nasik mengatakan, “Dan disunnahkan meringankan shalatnya. Jika ia mengetahui bahwa mereka ridha (terhadap panjangnya shalat imam), maka ketika itu disunnahkan memanjangkannya.”

Di antara dalilnya, diriwayatkan dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘Anhu bahwa Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam pernah bersabda:

Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

“Jika salah seorang di antara kalian mengimami orang-orang, maka hendaklah ia meringankannya. Karena di antara mereka ada anak- anak kecil, orang yang sudah tua, yang lemah, dan yang sakit. Namun jika ia shalat sendiri, maka ia boleh (memperpanjang shalat) sesuka hatinya.” (HR. Muslim).

Imam an-Nawawi (w. 676 H) di dalam al-Minhaj Syarh Shahih Muslim ibn al- Hajjaj memberikan penjelasan, “Makna hadits sangat jelas, yaitu seorang imam diperintahkan untuk meringankan shalatnya tanpa mengurangi sunnah-sunnahnya dan tujuan shalat itu sendiri. Dan jika ia shalat sendiri, maka ia boleh memanjangkan shalatnya sesuai dengan kehendaknya pada rukun-rukun yang memungkinkan untuk dipanjangkan, seperti berdiri, ruku, sujud, tasyahhud, selain i’tidal dan duduk di antara dua sujud.”

Jadi, yang dimaksud meringankan shalat pun tentu harus dengan memperhatikan hal-hal yang berkaitan dengan kesempurnaan shalat itu sendiri.

Hal inilah yang dipraktekkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam di mana biasanya beliau meringankan shalatnya ketika mengimami para sahabat.

Hukum Memanjangkan Bacaan Al-Qur’an Bagi Imam

Diriwayatkan oleh Al-Bukhari (w. 256 H) di dalam Shahih-nya bahwa Anas ibn Malik Radhiyallahu ‘Anhu mengatakan, “Adalah Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam biasa mempersingkat shalat dan menyempurnakannya.”

Bahkan, sebagaimana juga diriwayatkan dari Anas, Nabi bersabda: “Sungguh aku memasuki shalat dan hendak menyempurnakannya, tapi kemudian aku mendengar tangisan bayi, maka aku mempercepatnya karena aku mengetahui perasaan ibunya yang sangat pilu karena tangisannya.” (HR. Al-Bukhari).

Diriwayatkan dari Jabir ibn ‘Abdillah Radhiyallahu ‘Anhu bahwa Mu’adz ibn Jabal Radhiyallahu ‘Anhu pernah mengimami shalat ‘Isya, kemudian ia memperpanjang bacaannya.

Baca juga: Hukum Shalat Sunnah Hajat

Lantas ada seseorang yang sengaja keluar dari barisan jamaah, kemudian ia shalat sendirian.

Ketika Mu’adz diberitahu tentang hal tersebut, Mu’adz pun menyebutnya sebagai seorang munafik.

Orang tersebut kemudian mendatangi Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam dan mengabarkan kepada beliau apa yang dikatakan oleh Mu’adz kepadanya.

Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam kemudian menasehati Mu’adz:

“Apakah engkau ingin membuat orang lain lari dari agama, wahai Mu’adz? Jika engkau mengimami orang-orang, bacalah ‘Wasy-syamsi wa dhuhaha’, ‘Sabbihisma Rabbikal-‘A’la’, ‘Iqra’ bismi Rabbikal-ladzi khalaq, dan ‘Wal-laili idza yaghsya” (HR. Muslim).[Sdz]

Tags: Hukum Memanjangkan Bacaan Al-Qur'an Bagi Imam
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Cara Menjadikan Dakwah Sebagai Jalan Hidup

Next Post

Abu Zayd al-Balkhi, Ilmuwan Muslim yang Mengenalkan Konsep Kesehatan Mental Pertama Kalinya pada Abad ke-9

Next Post
Keberkahan Usia Ulama

Abu Zayd al-Balkhi, Ilmuwan Muslim yang Mengenalkan Konsep Kesehatan Mental Pertama Kalinya pada Abad ke-9

11 Tanda Seseorang Terkena Ain

11 Tanda Seseorang Terkena Ain

Rumah Zakat Gelar Urun Rembuk Palestina di Universitas Indonesia

Rumah Zakat Gelar Urun Rembuk Palestina di Universitas Indonesia

  • Bun, Yuk Kenali Gangguan Pencernaan pada 1.000 Hari Pertama Bayi

    124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7604 shares
    Share 3042 Tweet 1901
  • Penampilan Irish Bella dalam Pesta Ulang Tahun Anak Sambungnya

    68 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Fenomena Godoksa di Korea Selatan

    99 shares
    Share 40 Tweet 25
  • Penjelasan Ustaz Adi Hidayat tentang Hukum Shalat Sendiri di Rumah bagi Laki-Laki

    1804 shares
    Share 722 Tweet 451
  • Ekspor Udang Indonesia ke Amerika Serikat Naik Mencapai 16.3 Persen

    68 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Kualitas Udara Memburuk, New Delhi India Menutup Semua Sekolah Darah

    80 shares
    Share 32 Tweet 20
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    3189 shares
    Share 1276 Tweet 797
  • Hukum Bacaan Mad Iwad dan Mad Arid Lissukun Beserta Contohnya

    1118 shares
    Share 447 Tweet 280
  • Tafsir Dua Ayat Terakhir Surat Yasin

    854 shares
    Share 342 Tweet 214
  • Ternyata Saus Mayonaise dan Mustard Berbeda Jauh, Baca Selengkapnya

    405 shares
    Share 162 Tweet 101
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga