• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Selasa, 13 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Khazanah

Golf

Juli 23, 2021
in Khazanah
Golf

Foto: Pixabay

73
SHARES
560
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com– Amir bersyukur bisa berkerja di sebuah perusahaan besar. Meski hanya sebagai ajudan bos, Amir tetap hapy menjalani tugas. Hari itu begitu cerah saat Amir mendampingi bosnya main golf. Seperti biasa, ia selalu siap dan siaga melayani kebutuhan bos. Bola, stik, dan perlengkapan golf lain terus ia bawa ke arah mana pun sang bos melangkah.

Ia pun menyaksikan bosnya memukul bola dengan stik. Bola terpental jauh hingga tak terlihat jelas. Setelah itu, bos mengajak Amir berjalan ke arah bola mendarat.

“Maaf, Bos. Apa tidak sebaiknya saya saja yang mengambil bola itu? Nanti bos capek berjalan sejauh itu,” ucap Amir polos kepada bosnya.

Baca Juga: Pendiri Asosiasi Golf Muslim Berharap Asosiasinya Mendunia

Golf

Sang bos pun tertawa geli. “Amir, Amir. Permainan golf itu bukan sekadar memukul bola hingga jauh. Tapi juga menemukannya, membidiknya hingga bisa memasukkan bola ke lubang target,” jelas sang bos yang disambut anggukan kepala Amir.

Dalam batinnya, Amir hanya bisa berceloteh. “Aneh, bola yang dekat dipukul menjadi jauh. Kemudian ditemukan, dibidik, dan dipukul lagi ke lubang target.”

“Amir, suatu saat, kamu akan paham kenapa saya bermain golf. Intinya sederhana: pukul bola, temukan, bidik, dan masukkan ke sasaran. Inilah filosofi kerja dalam hidup,” ucap sang bos sambil terus berjalan menuju arah jatuhnya bola yang entah di sebelah mana.
**

Gerak kehidupan tak akan bernilai jika tanpa arah tujuan. Lontarkan bola harapan ke arah titik tujuan. Awasi sampai di mana harapan sudah diraih. Kejar dan temukan. Bidik sekali lagi agar harapan sesuai dengan tujuan.

Kalaupun akhirnya bola harapan tidak tepat mencapai target tujuan. Jangan pernah kecewa. Setidaknya, kita sudah punya modal pengalaman, agar pencapaian tujuan bisa lebih mudah diraih melalui usaha berikutnya. (muhammad nuh/foto:aerotechgolfshafts.com ).

Tags: Golf
Previous Post

23 Ribu Orang Mengungsi Karena Banjir di Malaysia

Next Post

Dewan Pers Akan Berikan Barcode untuk Media Online

Next Post

Dewan Pers Akan Berikan Barcode untuk Media Online

Ya Allah Berkahilah Pagi Kami

Ini Sebab 102 Jamaah Umrah Pontianak Belum Pulang Ke Tanah Air 

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga