BERJALAN menuntut ilmu sama dengan meniti jalan menuju surga. Dalam Islam, kedudukan ilmu memang sangat penting. Buktinya adalah mereka yang menuntut ilmu dijanjikan surga oleh Allah.
Sayangnya, tidak jarang bahwa ketika mendengar kata belajar, seringkali terbayang adalah kesulitan dan rasa malas.
Baca Juga: Kisah Jabir bin Abdillah Menuntut Ilmu
Berjalan Menuntut Ilmu Artinya Meniti Jalan Menuju Surga
Padahal, belajar adalah salah satu jalan kita dalam menuntut ilmu. Tahukah bahwa ketika kita belajar tuk memperoleh ilmu, terlebih ilmu agama, maka kita tengah meniti jalan kita menuju surga yang indah.
Abu Darda’ berkata, sesungguhnya aku pernah mendengar Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barangsiapa menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan mudahkan baginya di antara jalan menuju surga.”
Inilah salah satu keutamaan dari menuntut ilmu, bahwa dengan ilmu akan dimudahkan jalan menuju surga.
Menempuh jalan untuk mencari ilmu ada dua makna, bisa jadi benar-benar ia ke majelis ilmu lewati jalan. Bisa jadi maknanya adalah hissi, yaitu ia lakukan cara apa pun untuk meraih ilmu, bisa dengan hadir, duduk, mendengar, menghafal, mencatat, sampai ia menguatkannya dengan banyak mengulang hingga menyebarkan ilmu tadi pada yang lain.
Tentu saja ia mencari ilmu ini atas dasar ikhlas karena setiap ibadah yang didasari ikhlas, itulah yang mendapatkan balasan.
Jika ilmu agama dicari hanya untuk meraih dunia, dapat kedudukan mulia, dapat gelar, dapat materi, maka tentu tidak mendapatkan balasan seperti disebut dalam hadits.
Yang dimaksudkan akan dimudahkan jalan menuju surga adalah ia diberi taufik di dunia untuk beramal shalih sehingga dengan amalan itu masuk surga, atau ia dimudahkan jalan di akhirat untuk masuk surga. Demikian keterangan dari Al-Munawi dalam Faidhul Qadir.
“Sesungguhnya malaikat meletakkan sayapnya sebagai tanda ridha pada penuntut ilmu.”
Maksudnya, para malaikat benar-benar menghormati para penuntut ilmu. Ketika itu juga malaikat mendengarkan ilmu.
“Sesungguhnya orang yang berilmu dimintai ampun oleh setiap penduduk langit dan bumi, sampai pun ikan yang berada dalam air.”
Berarti dengan menuntut ilmu dan berada dalam majelis ilmu bisa menghapuskan dosa. [w/rumaysho/Cms]