ChanelMuslim.com – Surga adalah tempat yang disediakan Allah sebagai balasan bagi hamba-Nya termasuk para sahabat Nabi yang dijanjikan bahwa mereka akan masuk surga. Karena, banyaknya amalan istimewa yang telah mereka lakukan semasa hidup di dunia.
Berdasarkan hadist yang diriwayatkan oleh Abdurrahman bin Auf dari Nabi Muhammad.
عَنْ عَبْد الرَّحْمَنِ بْن عَوْفٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَبُو بَكْرٍ فِي الْجَنَّةِ وَعُمَرُ فِي الْجَنَّةِ وَعُثْمَانُ فِي
الْجَنَّةِ وَعَلِيٌّ فِي الْجَنَّةِ وَطَلْحَةُ فِي الْجَنَّةِ وَالزُّبَيْرُ فِي الْجَنَّةِ وَعَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ عَوْفٍ فِي الْجَنَّةِ وَسَعْدٌ فِي الْجَنَّةِ وَسَعِيدٌ
فِي الْجَنَّةِ وَأَبُو عُبَيْدَةَ بْنُ الْجَرَّاحِ فِي الْجَنَّةِ . رواه الترمذي
“Abu Bakar di surga, Umar di surga, Utsman di surga, Ali di surga, Thalhah di surga, Az-Zubair di surga, ‘Abdur-Rahman bin ‘Auf di surga, Sa’ad bin Abī Waqqās di surga, Sa’id bin Zaid di surga, Abu Ubaidah bin al-Jarrah di surga.” (HR. Ahmad, Tirmidzi dan An-Nasai).
Baca Juga: Kisah Sahabat Nabi: Safinah, Maula Rasulullah
Berikut 10 Sahabat Nabi yang Dijanjikan Masuk Surga
Abu Bakar as Siddiq
Nama aslinya adalah Abdullah bin abi Quhafah. Ayahnya, Abu Quhafah yang nama aslinya adalah Usman bin Amir bin Amr bin Ka’b bin Sa’d bin Taim bin Murrah bin Ka’b bin Lu’ai bin Ghalib atTaimiy al Qurosy bertemu silisilah/ keturunan dengan Rasulullah saw di Murrah bin Ka’b.
Keputusan Abu Bakar hingga resmi ditunjuk menjadi khalifah berdasarkan musyawarah banyak pihak karena orang pertama yang membenarkan peristiwa Isra Mi’raj, beliau setia mendampingi Nabi Muhammad ketika hijrah ke Madinah, dan Abu Bakar sosok yang sangat gigih dalam melindungi orang yang memeluk agama Islam.
Tidak hanya itu, Nabi Muhammad juga memberinya gelar Ash-shiddiq yang artinya ‘berkata benar’ karena Abu Bakar telah mengakui peristiwa Isra Mi’raj. Dan Abu Bakar wafat pada tanggal 27 Jumadil Akhir 13H.
Umar bin Khattab
Umar bin Khattab bin Nufail bin Abdil Uzza bin Riyah bin Abdullah bin Qurth bin Razakh bin Adiyy bin Ka’b bin Lu’ai bin Ghalib. Bertemu silisilah/ keturunan dengan Rasulullah saw di Murrah bin Ka’b.
Kesetiaan Umar mendampingi Rasulullah dalam menyiarkan Islam tidak perlu diragukan lagi. Umar selalu mengawal dan menjaga di barisan paling depan ke mana pun Rasulullah ingin pergi. Hingga Umar dijuluki sebagai singa padang pasir karena keberaniaannya.
Umar masuk Islam di Mekah, dan mengikuti seluruh peperangan bersama Rasulullah saw. Umar mengemban kekhalifahan selama 10 tahun 6,5 bulan.
Terbunuh pada akhir DzulHijjah 23 Hijriyah, pada usia 63 tahun sesuai dengan usia Rasulullah saw. Akan tetapi ada perselisihan pendapat tentang usia beliau ini.
Ustman bin Affan
Ia adalah cucu dari Abu al Ash bin Umayyah bin Abdu Syams bin Abdu Manaf. Nasab keturunannya bertemu dengan Rasulullah saw di Abdu Manaf, yang merupakan kakek ke lima.
Utsman masuk islam pada awal datangnya islam di Mekah. Melakukan hijrah 2 kali (Habasayah dan Medinah). Menikahi 2 puteri Rasulullah saw. Mengemban kekhilafahan selama 12 tahun kurang 10 hari. Ada riwayat menyebutkan kurang12hari.Terbunuh pada 18 Dzul Hijjah tahun ke-35 Hijriah ba’da Ashar. Saat itu ia sedang puasa. Ia meninggal pada usia 82 tahun.
Utsman bin Affan merupakan seorang pedagang kaya raya yang sangat dermawan. Usman bin Affan dikenal sebagai saudagar yang sangat sukses dan ia juga tidak tanggung-tanggung untuk menyedekahkan hartanya untuk kepentingan syiar Islam.
Ali bin Abi Thalib
Dia adalah cucu Abdul Muthalib, sepupu Rasulullah shallallahu alaihi w sallam. Dia dilahirkan oleh Fatimah binti Asad bin Hasyim bin Abdi Manaf. Fatimah adalah wanita Bani Hasyim pertama yang melahirkan keturunan dari Bani Hasyim.
Masuk Islam di Mekah lalu hijrah ke Madinah dan wafat pada zaman Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam. Ali bin Abi Thalib menikah dengan Fatimah puteri Rasulullah. Kemudian lahirlah hasan, Husein dan Muhassin dari pernihan ini. Tetapi Muhassin wafat tatkala masih kecil.
Ali menjadi sahabat Nabi untuk hijrah dari Mekkah ke Madinah. Ali sangat setia mendampingi dakwah Rasulullah. Ketika itu Ali membantu Rasul untuk melarikan diri dari kejaran kaum kafir Quraisy. Ali berpura-pura tidur di atas ranjang Nabi Muhammad untuk mengelabui kafir Quraisy.
Thalhah bin Ubaidillah
Adalah Sha’bah binti Khadrami, saudari al Ala’ bin Khadrami. Nama asli al Khadrami adalah Abdullah bin Abbad bin Akbar bin Auf bin Malik bin Uwaif bin Khazraj bin Iyadh bin Sidq.
Thalhah adalah sahabat Nabi Muhammad yang tetap bakti dan perjuangannya dalam menegakkan Islam dan membela kaum Muslim.
Cobaan dalam memperjuangkan Islam banyak dialami olehnya. Dan banyak julukan yang didapatknya, salah satunya Asy-Syaahidul Hayy atau syahid yang hidup.
Zubair bin Awwam
Ia cucu Khuwailid bin Asad bin Abdul Uzza bin Qushayy bin Kilab. Nasab keturunannya bertemu dengan Rasulullah saw di Qushayy bin Kilab, yang merupakan kakek ke lima.
Zubair berhijrah dua kali (Habasayah dan Medinah).dan ia shalat dua kiblat (sebelum dirubah menghadap ka’bah, dahulu kaum muslimin shalat menghadap masjidil Aqsa). Ia adalah orang yang pertama kali menghunus pedangnya di perang fi sabilillah . Ia disebut hawaryy Rasulullah saw.
Sa’ad bin Abi Waqas
Nama Abi Waqas adalah Malik bin Uhaib bin Abdi Manaf bin Zuhrah bin Kilab. Bertemu silsilah/keturunan dengan Rasulullah saw di Kilab bin Murrah. Yaitu paman dari Nabi Muhammad yang kuat dan berani.
Sa’ad masuk islam pada awal datangnya Islam di Mekah. Ia berkata: “Saya adalah orang ketiga yang masuk Islam“Turut serta dalam Perang Badar dan seluruh peperangan bersama Rasulullah saw. Ia adalah orang yang pertama kali melontarkan anak panahnya di perang fi sabilillah.
Said bin Zaid bin Amr
Ia cucu Nufail bin Abdul Uzza bin Riyah bin Abdullah bin Qurt bin Razah bin Adyy bin Ka’b bin Luayy bin Ghalib. Bertemu silisilah/ keturunan dengan Rasulullah saw di Ka’b bin Luayy.
Dirinya adalah pelopor orang-orang yang beriman kepada Allah SWT dan membenarkan kerasulan Nabi Muhammad SAW. Sa’id tumbuh dilingkungan yang mengingkari kepercayaa dan adat istiadat dari kaum Quraisy.
Di dalam suatu kisah, bahkan Sa’id dan istrinyalah yang menyebabkan Umar bin Khattab masuk Islam.
Abdurrahman bin Auf bin Abdi Auf
Ia cucu Ibnu Abd bin al Haris bin Zuhrah bin Kilab. Bertemu silisilahnya dengan Rasulullah saw di Kilab bin Murrah.
Abdurrahman bin Auf dikenal sebagai sahabat Nabi yang memiliki keahlian dalam berbisnis. Ia juga berjuang di jalan Allah dengan harta dan jiwa yang ia miliki.
Dia pun dijuluki sebagai “Sahabat Bertangan Emas”, sebab semua bis yang dikelolanya pasti berhasil.
Turut serta dalam Perang Badar dan seluruh peperangan setelahnya bersama Rasulullah saw.Dalam riwayat sahih disebutkan bahwa Rasulullah saw pernah menjadi makmum shalat padanya saat Perang Tabuk.
Abu Ubaidah Amir bin Abdullah bin al Jarrah
Ia cucu Hilal bin Uhaib bin Dhabbah bin al Harrits bin Fihr bin Malik.
Abu Ubaidah masuk islam pada awal datangnya islam di Mekah, sebelum Rasulullah saw masuk Darul Arqam. Turut serta dalam Perang Badar dan beberapa peperangan setelahnya bersama Rasulullah SAW.
Dalam perang Badar ia berhasil menyusup ke barisan musuh tanpa takut mati. Semasa hidupnya, ia tetap setia membela Nabi Muhammad SAW dalam setiap situasi dan kondisi apa pun.
Sahabat Muslim, itulah 10 sahabat Nabi Muhammad Shallahu alaihi wasallam yang dijamin sebagai penghuni surga.[ind/Walidah]