• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Rabu, 10 September, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Jendela Hati

Mendidik Anak Hingga Akhir Hayat

Juli 31, 2024
in Jendela Hati, Unggulan
Mendidik Anak Hingga Akhir Hayat

Mam Fifi

90
SHARES
694
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

MENDIDIK anak hingga akhir hayat. Perempuan itu menangis. Entah sudah berapa puluh juta uangnya habis untuk percobaan bayi tabung dan tampaknya gagal lagi.

“Gagal, Fi. Sakit lalu membengkak,” katanya sendu. Ini perempuan kedua yang kutemui. Dia ikut percobaan bayi tabung dan akhirnya berhasil dengan kelahiran seorang bayi mungil tapi cacat.

“Doakan ya, Mam. Ini sudah 15 tahun.”

Aku pun jadi berinisiatif mengajaknya umrah dan hari ini sudah 5 tahun lebih tetap belum hamil juga. Perempuan ketiga.

Sementara yang punya anak dengan mudah. Lalu aqiqah dengan meriah. Setiap pagi dilandasi tawa, instagram dan medsos penuh dengan cerita.

Ada yang mengalami duka berbeda. Perempuan ke-4, 5, 6 dan 7.

Ada yang usia 11 tahun selama 5 tahun harus berobat jantung akut dan akhirnya meninggal dalam lengan kuat sang bapak yang hanya sanggup menyimpan tangis dalam dada.

Ada yang kemudian sedih anaknya menjadi perokok berat. Dengan isak tangis sang bunda, “Siapa yang mengajarkan kamu, Nak? Keluarga kami tak ada yang merokok.

Ada yang menjerit lirih dalam sajadah panjangnya. Anak gadisnya tidak kunjung dilamar orang sementara waktu tak dapat di-stop dan umur semakin renta.

Ada juga yang menyesali diri dengan biaya sekolah semakin mahal dan anak lahir terus tanpa dapat dicegah dengan pil apa pun.

Ada yang menangis pasrah melihat anaknya tidak diterima di kampus negeri dan merelakan anaknya kerja dahulu dengan gaji sangat rendah.

Mendidik Anak Hingga Akhir Hayat

Tapi dari semua itu, mana yang lebih parah?

Punya anak durhaka yang membentak orang tua? Ataukah punya anak lelaki yang tampaknya baik dan sehat tapi didapati dia melambai suka dengan sesama?

Renungan saja saat membaca sms teman dari Palembang yang sekarang tinggal di Kualalumpur.

“Fi, aku membawa anakku semua berhaji. Habis uangku. Aku hanya berharap si Muchlis tetap menjadi Muchlis. Tetap jantan.”

Dengan emoticon tangis, “Mohon doa ya, Fi. Sorry lho, kau mau datang aku tak ado.”

Ya, jangan berpikir kita saja orang tua yang paling susah. Seperti tak punya anak, anak sakit, anak tak diterima di PTN, anak tak mau balik ke boarding, anak susah menghafal, anak tiba-tiba kedapatan merokok, anak tiba-tiba menonton film porno, anak degil atau anak membentak orang tua.

Tugas kita hanya mendidik, mendoakan dan kembali mendidik, mengarahkan. Sampai kapan? Sampai menikah pun tetap harus dididik.

Bukankah Nabi Ibrahim juga intervensi pernikahan anaknya dengan memerintahkan anaknya (Ismail) mengganti palang pintu?

Bukti bahwa beliau masih mengarahkan anaknya walau sudah menikah sekalipun.

Mendidik anak sampai akhir hayat karena sampai kapan pun anak tetaplah anak. Terima kasih atas pelajaran hari ini.

Aku pikir aku paling sedih ternyata ada ibu di tengah kota ini yang anaknya LGBT dibawa pergi berhaji. Semoga Allah berkahi keluarga itu. Aamiin.

Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin rahimahullah berkata:

“Saya berpendapat bahwa tidaklah seseorang bertakwa kepada Allah dalam mendidik anak-anaknya dan menempuh jalan syar’i dalam mengarahkan mereka melainkan Allah Subhanahu wa Ta’ala akan memberi hidayah kepada anak-anaknya.” (Fatawa Nur Aladdarbi jilid 2 halaman 24)

Fifi P. Jubilea (S.E., S.Pd., M.Sc., Ph.D – Oklahoma, USA).

Owner and Founder of Jakarta Islamic School (Jakarta fullday); Kalimalang, Joglo, Depok.

Owner and Founder of Jakarta Islamic Boys Boarding School – Megamendung
Owner and Founder of Jakarta Islamic Girls Boarding School – Mega cerah

Next;
Owner and Founder of Jubilea Islamic College (2023) – Purwadadi Subang – setara SMP dan SMU. Boys and girls.
Owner and Founder of Jubilea University (2024) – Purwadadi and Malaka

Founder and Owner of Jakarta Islamic School, Jakarta Islamic Boys Boarding School (JIBBS), Jakarta Islamic Girls Boarding School (JIGSc)

Visit: //www.facebook.com/fifi.jubilea

Jakarta Islamic School (JISc/JIBBS/JIGSc): Sekolah sirah, sekolah sunnah, sekolah thinking skills (tafakur), sekolah dzikir dan sekolah Al-Qur’an, School for leaders

For online registration, visit our website:
?????://???.????????????????????.???/

Further Information:
0811-1277-155 (Ms. Indah; Fullday)
0899-9911-723 (Mr. Mubarok; Boarding)

Website:

https://ChanelMuslim.com/jendelahati

https://www.jakartaislamicschool.com/category/principal-article/

Facebook Fanpage:

https://www.facebook.com/jisc.jibbs.10

https://www.facebook.com/Jakarta.Islamic.Boys.Boarding.School

Instagram:

www.instagram.com/fifi.jubilea

Twitter (X):

https://twitter.com/mamfifi_jisc

Tiktok:

https://www.tiktok.com/@mamfifi_jisc

 

Tags: fifi jubileaJakarta islamic schoolmam fifiMendidik Anak Hingga Akhir Hayat
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Wardah Tempati Posisi Pertama Top 10 Brand Lokal untuk Kategori Lipstik di E-commerce

Next Post

Cara Memilih Air Tanah yang Layak Konsumsi

Next Post
Cara Memilih Air Tanah yang Layak Konsumsi

Cara Memilih Air Tanah yang Layak Konsumsi

Program Beasiswa BCA Tahun 2025 untuk Lulusan SMA Sederajat

Program Beasiswa BCA Tahun 2025 untuk Lulusan SMA Sederajat

Senang dan Bangga, Putri Ariani Lolos Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada

Senang dan Bangga, Putri Ariani Lolos Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada

  • Kenali Fenomena Epsilon Perseids yang Akan Terjadi pada 9 September 2025

    Kenali Fenomena Epsilon Perseids yang Akan Terjadi pada 9 September 2025

    69 shares
    Share 28 Tweet 17
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7343 shares
    Share 2937 Tweet 1836
  • Surat At-Takwir Ayat 1-14, Manusia Kelak akan Mengetahui Apa yang Dikerjakannya Selama di Dunia

    781 shares
    Share 312 Tweet 195
  • Doa Ibu yang Mengubah Nasib Anak

    2982 shares
    Share 1193 Tweet 746
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1344 shares
    Share 538 Tweet 336
  • Kisah Hasan bin Tsabit Dibayar Mahal untuk Menjelekkan Rasulullah, Tapi ini yang Terjadi

    457 shares
    Share 183 Tweet 114
  • Penjelasan Ustaz Adi Hidayat tentang Hukum Shalat Sendiri di Rumah bagi Laki-Laki

    1745 shares
    Share 698 Tweet 436
  • Bersama BSI, Maher Zain Akan Gelar Konser di Tiga Kota Besar Indonesia pada November 2025

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Ratusan Sineas Menolak Kerja Sama Perfilman dengan Israel

    67 shares
    Share 27 Tweet 17
  • Terjemahan Hadits Arbain Pertama Lengkap dengan Huruf Latin

    4899 shares
    Share 1960 Tweet 1225
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga