ChanelMuslim.com – Lomba itu penting. Melatih confidence anak dan ada jiwa kompetisi sehingga ingin menjadi yang terbaik. Dan biasanya memang menjadi baik sih.
Tapi anak JIGSc. Padahal baru 4,5 bulan sekolah. Itu juga sekolah normal bisa dihitung baru dua bulan karena dua bulan pertama di pesantren, kan masa adaptasi.
Masa adaptasi itu; yang ingin pindah dibuat menjadi betah, yang kangen ibu dibuat menjadi cinta guru, yang ingin kabur dibuat asik tadabur, yang ingin jalan-jalan dibuat asik hafalan Alquran, yang masih suka menangis dibuat menjadi duduk manis dan yang kangen ponsel dibuat kegiatan yang nggak bete.
Semua usaha dilakukan oleh semua pihak dari owner, ustazah sampai tukang kebun saja tanya, “Anak-anak betah nggak? Anak-anak, kita ajak melakukan apa ya?”
Para Ustaz JIBBS juga yang merupakan tetangga sebelah beda kompleks tapi satu cinta. Sampai akhirnya seorang ustaz multitalent yang sibuknya setengah mati, saya nggak cantumkam namanya ya takut ditaksir. Hehe. Si Ustaz ini dengan istrinya mengajarkan anak-anak girls JIGSc naik kuda, memanah dan go ikutan lomba.
Lalu, menang. Menang. Dan menang!
Yeay… alhamdulillah juara 1, Mam.
Aku hanya membalas, “Ah, masa sih?”
Runner up nya juga anak kita. Delapan best juga anak-anak kita ada 3 orang. Padahal, bulan lalu juara juga yang juara sampai kaget untung nggak mematahkan busur saking kagetnya.
Sementara lagi kaget juga, eh ada sms menyatakan anak JISc Kodam yang fullday juga menang panahan. Dan ada 6 winner untuk berbagai kategori, aku nggak hafal. Aku cuma mau cerita perasaanku saja jadi.
“Emak owner.“
Kaget itu indah membuat kita percaya. Kerja saja, jalankan saja dan jangan banyak mikir yang negatif. Cari saja ridho Allah. Kalau Allah ridho semuanya akan dipermudah.
JIGSc baru 4,5 bulan sekolah dengan 3 bulan adaptasi makan nasi dengan ikan peda sama terasi, sudah punya 6 piala. Waduh, mesti segera ke toko untuk membeli lemari. Tapi mau taruh di mana?
Sementara di kamarku dulu deh sambil menunggu gedung baru selesai.
“Jangan ikut lomba dulu ya, Nak! Takut menang karena Mak belum beli lemari buat taruh piala.“
Rasanya kayak keluarga cemara, ya beginilah pemirsa. Apabila membangun sekolah dengan cinta dahulu baru bangunan dibangun. Doakan ya teman lantai satu sudah naik. Pekan depan pesan keramik. Yang penasaran jangan mengintip. Bukankah Candi Borobudur pun dibuat dalam semalam? Tiada yang mustahil di dunia ini.
Allah berfirman, “Dan (dia berkata): “Hai kaumku, berbuatlah menurut kemampuanmu, sesungguhnya akupun berbuat (pula). Kelak kamu akan mengetahui siapa yang akan ditimpa azab yang menghinakannya dan siapa yang berdusta. Dan tunggulah azab (Tuhan), sesungguhnya akupun menunggu bersama kamu.” (QS. Hud: 93)
Website:
https://www.jakartaislamicschool.com/category/principal-article/
Facebook Fanpage:
https://www.facebook.com/jakartaislamicschoolcom
https://www.facebook.com/Jakarta.Islamic.Boys.Boarding.School
Instagram:
www.instagram.com/fifi.jubilea
Twitter: