MEMPERINGATI Milad ‘Aisyiyah ke-108, Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Jatiasih menyelenggarakan serangkaian kegiatan yang sejalan dengan tema utama Milad, yaitu “Memperkokoh Ketahanan Pangan Berbasis Desa Qaryah Thayibah menuju Ketahanan Pangan Nasional”.
Kegiatan yang melibatkan Lintas Majelis tersebut dilaksanakan pada Jumat, 18 Dzulkaidah 1446 bertepatan dengan tanggal 16 Mei 2025.
Dalam sambutannya, Sekretaris PCA Jatiasih, Mustika Enda, mengajak seluruh anggota Cabang dan Ranting se-Jatiasih untuk menanam tanaman di rumah masing-masing.
“Untuk mendukung gerakan tersebut, p+hari ini, PCA Jatiasih membagikan bibit cabe, bayam dan kangkung berikut pupuk kepada semua Ketua Pimpinan Ranting yang hadir,” ujarnya.
Iapun berharap semoga gerakan ini dapat diikuti oleh seluruh anggota ‘Aisyiyah di Jatiasih.
Baca juga: Halal Bihalal Muhammadiyah dan Aisyiyah Kota Bekasi Diisi Nasihat Ustaz Fadzlan Rabbany Garamatan
Pimpinan Cabang Aisyiyah Jatiasih Kokohkan Ketahanan Pangan dengan Menjalankan Gerakan Menanam
Sebelum peluncuran Gerakan Menanam, acara didahului dengan mendengarkan ceramah yang disampaikan oleh Bunda Endang Haryanti, yang juga merupakan Ketua Pimpinan Ranting ‘Aisyiyah (PRA) Jatikramat, dengan tema “Makna dan Bekal menuju Haji Mabrur”.
Tema ini dipilih sebagai persiapan menyambut ibadah haji yang tinggal sebentar lagi.
“Sebuah hikmah yang dapat kita petik berkenaan dengan peristiwa yang dialami oleh Ibunda Siti Hajar adalah saat ia melakukan sa’i guna mendapatkan seteguk air bagi anaknya, Ismail. Di tengah gurun yang tandus, seorang ibu berjuang keras untuk mencukupi kebutuhan pangan anaknya. Oleh karena itu, bagi kita yang hidup di atas tanah yang subur sudah seharusnya mensyukuri nikmat Allah dengan mengusahakan ketahanan pangan bagi keluarga kita,” jelas Bunda Endang.
Baca juga: PC Aisyiyah Jatiasih Adakan Pelatihan Membuat Sabun Cuci Piring dari Eco Enzyme
Rangkaian kegiatan menyambut Milad ke-108 ‘Aisyiyah yang telah diadakan sebelumnya adalah berupa Pelatihan Membuat Sabun Cuci Piring Eco Enzym, yang sudah terlaksana pada tanggal 3 Mei 2025 yang lalu.
Dengan membuat Eco Enzym ini maka limbah kulit buah dapat diolah sehingga apapun buah yang dikonsumsi dapat dimanfaatkan tanpa tersisa. [ind]
Kontributor: Mustika E. Meliasari