DALAM sebuah webinar parenting yang diadakan oleh Umar Usman Business School pada tanggal 29 Juni 2024, Ippho Santosa, seorang Inisiator Umar Usman Business School, menyampaikan pemikiran mendalam tentang bagaimana bisnis yang populer menjadi sebuah privilege atau keistimewaan.
Webinar yang bertajuk “Membangun Generasi Mustahil Miskin” ini dihadiri oleh ratusan peserta dari berbagai kalangan, termasuk mahasiswa, pelaku bisnis, dan karyawan swasta.
Ippho menjelaskan bahwa bisnis bisa menjadi sebuah privilege seseorang untuk masuk kemana pun.
“Kalau bisnis itu sangat populer artinya bisa menjadi privilege yang masuk kemana-mana”, ucap Ippho dalam webinar parenting Umar Usman pada Sabtu (29/6/2024) di platform online Zoom.
Baca juga: Umar Usman Business School Kembali Adakan Webinar Dengan Tema Membangun Generasi Mustahil Miskin
Ippho Santosa Ucap Bisnis Sangat Populer Bisa Jadi Privilege, Dalam Webinar Umar Usman
Dirinya juga menjelaskan bahwa bisnis juga diawali dengan kata “Dimulai”.
“Sebesar apapun bisnis yaitu tidak akan kemana-mana kalo kita gak mulai, jadi nomor satunya adalah dimulai”, ujar Ippho.
“Yang pertama adalah dimulai, legal/halal/jual, tapi kalo kebanyakan konsep/wacana itu gak akan mulai-mulai sebagus apapun, sekeren apapun. Nah patokan dasar kita, simpel aja, legal halal jual”, lanjut Ippho.
Ippho mengajak para peserta webinar untuk menjadi seorang entrepreneur yang mengikuti jalannya Rasulullah sebagai sunnah.
“Saya mengajak kita semua jadi entrepreneur. Kenapa jadi entrepreneur? Karena aku mengikuti Rasulullah, beda niat, beda hasil. Karena ini memang sunnah. Aku mencari ridho Allah. Nah ini harusnya jawabannya yang tercetus dari mulut kita”, ucap Ippho.
“Kenapa ini menjadi fokus utama bagi saya dan Umar Usman. Itu data yang menunjukkan berkali-kali, terakhir saya cek, yang jadi entrepreneur di Indonesia jumlahnya tidak sampe 4%, kita kalah sama Taiwan, Singapura, Amerika, kita kalah sama negara-negara maju”, lanjut Ippho dalam menjelaskan.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Tentu sebagai seorang inisiator, dirinya memberikan saran kepada peserta webinar yang ingin menjadi entrepreneur untuk tetap maju dan berusaha sendirian, tanpa mengandalkan sebuah instansi.
“Kalau temen-temen mau jadi entrepreneur dan menggantungkannya kepada Pemerintah itu gak cocok. Kalo nanti Pemerintahan mau bantu itu Alhamdulillah, tapi kalo gak mau juga gapapa, jalan aja temen-temen”, kata Ippho.
“Bisnis dimulai dari penawaran. Entrepreneur dimulai dari penawaran artinya apa, ketika temen-temen ketemu orang, berani menawarkan, ketika posting, berani menawarkan”, lanjutnya sebagai penutup dalam kalimat inspirasinya. [Din]