KETIKA mengalami kehamilan pertama kali, pernahkah kamu mengalami morning sickness? Istilah tersebut juga bisa disebut Hyperemesis Gravidarum (HG). Apa saja gejalanya? Berikut fakta medis yang perlu Ibu ketahui mengenai HG.
Baca Juga: Ini Resep Mengobati Diare dan Mual untuk Ibu Hamil
Morning Sickness, Mual saat Awal Kehamilan
Hiperemesis gravidarum adalah mual dan muntah di masa kehamilan dengan frekuensi serta gejala yang jauh lebih parah daripada morning sickness.
Dikutip dari alodokter, pada morning sickness, mual dan muntah biasanya hanya berlangsung dalam 14 minggu pertama periode kehamilan dan umumnya dialami di pagi hari.
Namun, pada kasus hiperemesis gravidarum, mual atau muntah bisa terus berlangsung lebih dari 14 minggu atau bahkan hingga bayi lahir.
Gejalanya pun bisa muncul sepanjang hari dan bukan di pagi hari saja. Tercatat ada beberapa penderita hiperemesis gravidarum yang mengalami mual hingga 50 kali dalam sehari.
Hiperemesis gravidarum tidak boleh diabaikan dan harus ditangani secara medis. Selain dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, kondisi ini juga dapat berpengaruh buruk pada kesehatan fisik dan psikologis penderitanya, serta pertumbuhan bayi di dalam kandungan.
Gejala Hiperemesis Gravidarum
Berikut ini beberapa gejala hiperemesis gravidarum, di antaranya: mual dan muntah parah secara berkepanjangan, pusing, sakit kepala jantung berdebar, sulit menelan makanan atau minuman, mengeluarkan air liur secara berlebihan, dan sangat sensitif terhadap aroma.
Jika ibu hamil mengalami gejala seperti di atas, jangan sungkan untuk memeriksakan diri ke dokter ya, agar segera diberi pertolongan yang sesuai dengan kondisi Ibu. [ind/Cms]