• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Senin, 19 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Healthy

Dampak Buruk Mengonsumsi Sabu bagi Kesehatan

Juli 11, 2021
in Healthy
Dampak Buruk Mengonsumsi Sabu bagi Kesehatan

Dampak Buruk Mengonsumsi Sabu bagi Kesehatan (Foto: Pixabay/stevepb)

77
SHARES
591
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Sabu memberikan dampak buruk bagi kesehatan siapa saja yang mengonsumsinya. Seperti diketahui, banyak tokoh terkenal yang terjerat penyalahgunaan obat-obatan terlarang, seperti sabu karena ingin mendapatkan ketenangan. Namun, akibat penyalahgunaan inilah yang justru membuat sabu itu menjadi berbahaya bagi tubuh.

Baca Juga: Imam di Istanbul Jadi Bapak Para Pecandu Narkoba

Dampak Buruk Sabu

Contoh berbagai efek sabu yang dirasakan pada tubuh adalah bisa menyebabkan masalah jantung, termasuk detak jantung cepat, denyut jantung tak teratur, dan peningkatan tekanan darah.

Dilansir hellosehat.com, apabila sudah dalam tahap overdosis, maka sabu akan menyebabkan kejang-kejang, peningkatan suhu tubuh sampai kematian.

Namun, pecandu narkoba sabu yang mendadak tak memakai lagi, baik karena tak memiliki akses ke sabu maupun karena ingin berhenti, biasanya juga akan melalui suatu fase bernama sakau.

Kondisi sakau ini akan memberikan dampak buruk bagi kesehatan, seperti akan mengalami gejala emosional yang membuat nafsu makan meninggi, depresi (umumnya kebal terhadap pengobatan terkait), dan mood swing (mudah marah, perilaku berbahaya)

Selain itu, orang yang sakau akan kesulitan berkonsentrasi, ngidam sabu, paranoid, psikosis (cenderung skizofrenia), halusinasi, dan kecemasan.

Kemudian, akan merasakan gelisah, tidur terlalu lama dan sering, terlalu nyenyak sulit dibangunkan, siklus tidur terganggu, kecenderungan bunuh diri, menarik diri (isolasi), emosi datar dan inaktifitas, miskin wawasan serta proses penilaian buruk.

Selain dampak buruk yang tidak terlihat dari luar, sabu juga menyebabkan gejala fisik yang sering terjadi pada orang yang sakau, seperti kulit pucat, kumal, penampilan fisik berantakan, pergerakan lambat, dan kontak mata yang buruk.

Selain itu, berbicara terlalu halus, sakit kepala, kelelahan ekstrem, dan badan ngilu. Gejala-gejala seperti itu akan berakibat fatal apabila tidak segera diobati.

Baca Juga: Difitnah Pengguna Narkoba, Bintang Emon Jawab dengan Hasil Tes Negatif

Cara Mengobati Sakau

Oleh sebab itu, sakau ini harus segera ditangani. Dilansir alodokter.com, ada tiga tahapan rehabilitasi narkoba yang harus dijalani apabila sudah ngidam sabu.

Tahap pertama, tahap rehabilitasi medis (detoksifikasi), yaitu proses di mana pecandu menghentikan penyalahgunaan narkoba di bawah pengawasan dokter untuk mengurangi gejala putus zat (sakau).

Tahap kedua, tahap rehabilitasi non medis, yaitu dengan berbagai program di tempat rehabilitasi, misalnya programtherapeutic communities(TC), pendekatan keagamaan, atau dukungan moral dan sosial.

Tahap ketiga, tahap bina lanjut yang akan memberikan kegiatan sesuai minat dan bakat.

Pecandu yang sudah berhasil melewati tahap ini dapat kembali ke masyarakat, baik untuk bersekolah atau kembali bekerja.

Dijelaskan bahwa penanganan yang terbaik untuk mengatasi sakau adalah dengan tidak malu berkunjung ke dokter umum atau ke psikiater untuk menjelaskan keadaan saat ini dan menjelaskan niat baik ke depannya.

Selain itu, ada beberapa hal yang bisa dilakukan, yaitu berkomitmen di dalam diri untuk berhenti menggunakan semua jenis obat terlarang, tidak minum alkohol dan tidak merokok, bergabung dengan orang yang dapat membawa pengaruh positif kepada diri sendiri.

Selain itu, tidak malu untuk menceritakan semua keluh kesah ke orang yang dipercayai, seperti pasangan, sahabat, dan keluarga.

Kemudian, makin mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa, mengonsumsi makanan bergizi, dan isitrahat yang cukup serta olahraga yang teratur.

Sahabat Muslim, semoga kita semua dijauhkan dari penyalahgunaan obat-obatan terlarang seperi sabu, dan lainnya. [Cms]

Tags: Cara sembuh dari sabuSabu
Previous Post

Strategi UKM Agar Tetap Bertahan di Masa PPKM Darurat dan Mikro

Next Post

Kartika Putri Ceritakan Kronologi Meninggalnya Sang Bunda

Next Post
Kartika Putri Ceritakan Kronologi Meninggalnya Sang Bunda

Kartika Putri Ceritakan Kronologi Meninggalnya Sang Bunda

ngelahirin di

Ngelahirin di Tengah Pandemi, Ruarrr Biasa!

Bisnis Baju Big Size Natalia Dewi Maju Berkat Rajin Pelatihan Daring

Bisnis Baju Big Size Natalia Dewi Maju Berkat Rajin Pelatihan Daring

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga