SAHABAT Muslim, tahukah kamu, ternyata kelulusan sekolah di Norwegia tingkat TK, SD, SMP dan SMA ternyata sangat sederhana. Hal ini terungkap dari postingan Bunda Icha Savitry Khairunnisa yang menetap di sana.
Dalam tulisannya, Bunda Icha menceritakan tentang anaknya, Fatih, yang baru saja lulus sekolah tingkat SMP. Yuk, kita baca tulisan selengkapnya.
Fatih telah menyelesaikan pendidikannya yang diadakan pada hari Senin 20 Juni 2022 di Håvåsen Skole, Haugesund.
“Tidak ada persiapan yang heboh dan ribet. Anak-anak dibebaskan pakai baju apa aja. Mayoritas siswa perempuan sepakat memakai bunad (baju tradisional Norwegia), dan yang laki-laki mengenakan jas dan dasi. Tidak ada tradisi memakai toga untuk kelulusan TK, SD, SMP, dan SMA di Norwegia,” tulis sang Bunda dikutip dari Instagram @ichasavitry.
Dia mengatakan bahwa toga dengan filosofinya yang agung dan sakral disiapkan spesial ketika seseorang lulus jenjang pendidikan tinggi atau universitas saja.
Hiburan saat hari kelulusan pun hanya nyanyian dengan iringan gitar., serta kata perpisahan dari perwakilan siswa. Selebihnya, murni seremoni penyerahan ijazah kelulusan SMP.
Tak hanya itu, Bunda Icha juga mengatakan bahkan dekorasi aula pun hanya ada banner kecil. Intinya, acara pamungkas ini penuh kesederhanaan.
“Fatih dan beberapa temannya bahkan jadi seksi sibuk mengatur kursi untuk tamu. Setelah seremonial, setiap kelas dan wali kelas pergi makan bareng di kafe pilihan. A sweet ending to a long journey,” sambungnya.
Sang Bunda pun mengucapkan syukur atas kelulusan yang putra yang mendapatkan nilai sangat baik.
“Syukur kepada Allah, Fatih lulus dengan nilai sangat baik. Rata-ratanya 5,8 dari maksimum 6. Dia termasuk tiga besar di sekolahnya. Meminjam perkataan ibu wali kelasnya, Fatih adalah “stjerne elev” (star student) dan “the most consistently excellent all-rounder“. Alhamdulillah. Anak Indonesia gitu, lho. Bisa berprestasi gemilang di negeri orang. MasyaAllah tabarakAllah, Nak,” tulisnya lagi.
Baca Juga : Cerita Bunda Icha Savitry Menjalani Ramadan di Norwegia
Diakhir tulisan ia menerangkan Fatih sudah di terima Sekolah Tingkat Atas (SMA) terbaik di provinsi Rogaland.
“Perjuangan menuntut ilmu belum berhenti. Tapi itu nanti saja. Sekarang waktunya istirahat sejenak. Mari kita mudik,” pungkasnya.