ChanelMuslim.com – Muslim Amerika Utara dalam beberapa tahun terakhir melihat jumlah toko makanan yang berorientasi pada halal food meningkat dua kali lipat. Jika kita berkendara menyusuri Dundas Street di Mississauga, Kanada, atau berjalan-jalan di Dearborn, Michigan, dan kita akan melihat hampir ratusan toko makanan dan daging halal ada di area ini.
Sekitar satu dekade lalu, New Jersey, misalnya, menjadi negara pertama yang mengeluarkan undang-undang perlindungan konsumen yang secara khusus menangani masalah makanan halal. Undang-undang ini menetapkan pedoman yang harus diikuti oleh penjual dan distributor saat memberi label halal pada makanan.
Pada tahun 2003, otoritas Kanada mengumumkan bahwa seekor sapi Alberta berusia delapan tahun telah terjangkit bovine spongiform encephalopathy (BSE), atau dikenal sebagai Penyakit Sapi Gila. Menteri Pertanian Kanada saat itu, Lyle Vanclief, segera melakukan pemeriksaan pada kasus ini dan selanjutnya menyatakan bahwa sapi Alberta tidak akan diizinkan untuk dikonsumsi.
Ribuan sapi dan ternak lainnya kemudian dihancurkan di seluruh Kanada sementara Jepang, Amerika Serikat, dan negara-negara lain memberlakukan larangan impor pada produk daging Kanada.
Sementara penelitian ilmiah menunjukkan bahwa satu dari setiap juta sapi dapat menyebarkan BSE secara sporadis, wabah BSE di Inggris pada akhir 1980-an dikaitkan dengan praktik pemberian makan yang tidak tepat – sapi dan ternak lainnya diberi makan sisa-sisa hewan ternak lainnya.
Ketika manusia menelan daging dari hewan dengan BSE, mereka menyebabkan penyakit Creutzfeldt-Jakob yaitu bisa menyebabkan kelumpuhan serta kematian.
Sejak 1997, Kanada telah melarang pemberian produk protein dari hewan ruminansia (sapi, domba, kambing, bison, rusa atau rusa) ke hewan lain.
Pakan pertanian yang dilarang untuk ternak dan hewan ruminansia ditandai 'Jangan memberi makan ternak, domba, rusa, atau hewan pemamah biak lainnya'.
Prospek BSE pada ternak Kanada dan karantina beberapa ribu ekor sapi telah meningkatkan kehati-hatian di komunitas Muslim di seluruh Kanada.
Sementara standar halal mampu memantau penyembelihan sapi sesuai dengan prinsip-prinsip Islam yang ketat, sampai saat ini belum ada mekanisme formal untuk memantau praktik pemberian makan. [Maya/ sumber: Aboutislam.net]