• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 1 Juni, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Sindir Maroko, Aljazair Sebut ‘Saling Pengakuan Antara Penjajah tidak Berguna’

Februari 21, 2022
in Berita
74
SHARES
573
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Menteri Komunikasi Aljazair mengkritik Maroko karena menormalisasi hubungan dengan Israel dengan menegaskan bahwa, “Saling pengakuan antara penjajah tidak berguna dan tidak akan memenuhi keinginan rakyat.”

Ammar Belhimer membuat komentarnya dalam sebuah wawancara dengan Al-Khabar Press yang diterbitkan oleh Kantor Berita resmi Aljazair.

“Pertukaran yang mencakup keluarnya Presiden AS Donald Trump yang mengakui penjajahan Maroko di Sahara Barat sebagai imbalan atas pengakuan Maroko atas kolonisasi tanah Palestina oleh entitas Zionis, tidak ada gunanya mengingat kemauan yang gigih dari orang-orang untuk memutuskan rantai pendudukan. dan tirani.”

Belhimer menegaskan bahwa pada prinsipnya Aljazair tidak mencampuri urusan dalam negeri negara lain. “[Namun demikian,] Aljazair mendukung hak rakyat untuk menentukan nasib mereka, mengingat masalah Sahara Barat tetap menjadi masalah dekolonisasi, dan bahwa Republik Demokratik Arab Sahrawi adalah negara anggota pendiri Uni Afrika.”

Ia menambahkan bahwa kota-kota Saharawi, terutama Laayoune, berada di bawah kolonialisme kerajaan Maroko.

Pekan lalu, Maroko menjadi anggota Liga Arab keempat yang menormalisasi hubungan dengan negara pendudukan Israel sejak Agustus, mengikuti jejak UEA, Bahrain, dan Sudan.[ah/memo]

Tags: aljazairmaroko
Previous Post

Buntut Normalisasi, Maroko Masukkan Sejarah dan Budaya Yahudi dalam Kurikulum Sekolah

Next Post

Pemukim Israel Tingkatkan Serangan Mereka Terhadap Warga Palestina di Tepi Barat

Next Post

Pemukim Israel Tingkatkan Serangan Mereka Terhadap Warga Palestina di Tepi Barat

BPOM Harus Profesional Periksa Vaksin Covid-19 Impor

Resep Setup Roti Tawar ala Diyo Kitchen, Sajian Pagi Hari Mudah

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga