DIDORONG oleh ketakutan akan kekerasan lebih lanjut, sekelompok Muslim Inggris telah membentuk Protect untuk membela masjid-masjid yang menghadapi serangan sayap kanan di Inggris.
Dikutip dari aboutislam.net, hanya dalam waktu 48 jam sejak peluncurannya, Protect berhasil mengumpulkan lebih dari 1.500 relawan di North West, tempat kelompok tersebut bermarkas.
Baca juga: Masyarakat Islam di Amerika Utara Berkumpul untuk Hari Pembukaan Konvensi Tahunan ke 61
Sekelompok Muslim Inggris Membentuk Protect untuk Membela Masjid-Masjid di Inggris
Meskipun ketegangan telah mereda dalam beberapa hari terakhir, para pendiri Protect menekankan perlunya tetap waspada.
“Kelompok ini ada untuk saling memberi tahu tentang masalah di daerah kami sehingga kami dapat memberi tahu orang-orang agar berhati-hati. Namun, jika mereka datang ke tempat ibadah kami, masyarakat akan keluar dan kami melindungi tempat-tempat itu,” kata pendiri kelompok pada media.
Dalam beberapa minggu terakhir, kerusuhan sayap kanan telah menargetkan masjid di sedikitnya empat kota di Inggris, bahkan satu di antaranya diserang dengan batu bata, botol, dan batu.
Sang pendiri menjelaskan bahwa masyarakat tidak siap menghadapi pecahnya kekerasan secara tiba-tiba yang dapat terjadi lagi kapan saja.
Follow Official WhatsApp Channel chanelmuslim.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Bagian dari misi Protect adalah memverifikasi berbagai rumor tentang kerusuhan lanjutan, memastikan mereka menanggapi ancaman nyata. Ketika sebuah masjid atau pusat komunitas meminta bantuan, Protect memobilisasi anggotanya.
“Kami tidak bersenjata; kami hanya berdiri di depan masjid untuk melindunginya. Jika ada yang mencoba menyerang, kami tidak akan membiarkannya,” kata sang pendiri.
Ia menambahkan, “Jika anggota keluarga saya ada di dalam masjid itu dan diserang, saya akan melindungi mereka, bahkan jika itu berarti terluka.”
Upaya mereka telah memperoleh dukungan dari masyarakat dan pihak berwenang setempat. [Din]