Chanelmuslim.com-Jika telinga terasa tidak nyaman, sakit, berdengung, dan keluar cairan, bisa jadi itu karena gendang telinga Anda pecah. Apa penyebab dan bagaimana cara mengatasinya?
Gendang telinga adalah selaput tipis yang memisahkan bagian luar telinga dan bagian tengah telinga. Gendang telinga atau yang disebut juga membran timpani, akan bergetar ketika terkena gelombang suara. Getaran tersebut kemudian dikirim ke telinga bagian tengah dan dalam untuk kemudian diteruskan ke otak. Gendang telinga juga berfungsi melindungi telinga bagian tengah dari bakteri, cairan, atau benda asing yang hendak masuk.
Ini penyebabnya
Karena tipis, bagian telinga yang sangat penting ini sering kali tak luput dari kerusakan, seperti robek atau pecah. Penyebabnya bisa karena beberapa hal berikut ini:
Infeksi
Penyebab umum gendang telinga pecah adalah karena infeksi telinga, terutama pada anak-anak. Infeksi telinga membuat cairan menumpuk di belakang gendang telinga. Akibatnya tumpukan cairan di telinga tengah akan meningkatkan tekanan di dalam telinga tengah, gendang telinga terdorong ke telinga luar, hingga bisa menyebabkan robekan. Kondisi ini dikenal sebagai gendang telinga pecah.
Cedera
Gendang telinga pecah juga bisa terjadi jika sisi kepala terbentur keras hingga terjadi retakan tulang tengkorak, tidak hati-hati membersihkan telinga dengan cotton buds, atau karena benda kecil masuk ke dalam telinga. Mendengarkan suara yang sangat keras (ledakan atau tembakan) juga bisa membahayakan gendang telinga, meskipun hal ini jarang terjadi.
Perubahan tekanan
Ketika tekanan udara di telinga bagian tengah dan lingkungan tidak seimbang, hal tersebut akan membuat gendang telinga tertekan. Hal ini biasa disebut sebagai barotrauma. Barotrauma bisa mengakibatkan gendang telinga menjadi pecah, jika tekanan yang dihasilkan sangatlah berat. Barotrauma dapat terjadi ketika seseorang menyelam, mengemudi di dataran tinggi, atau naik pesawat terbang.
Ini pengobatannya
Gendang telinga yang pecah dapat sembuh dengan sendirinya, alias tanpa memerlukan pengobatan dalam beberapa minggu. Namun jika tidak terjadi perbaikan, dokter mungkin akan meresepkan:
Antibiotik
Antibiotik dalam bentuk pil atau obat tetes yang diberikan berfungsi untuk membersihkan infeksi dan melindungi telinga dari infeksi baru akibat terpaparnya telinga tengah dari robekan gendang telinga. Itu jika gendang telinga pecah memang disebabkan oleh infeksi.
Ditambal
Jika tidak tertutup dengan sendirinya, dokter spesialis THT bisa menambal gendang telinga. Caranya dengan mengoleskan bahan kimia di tepi robekan untuk merangsang pertumbuhan selaput baru dan menutup robekan gendang telinga dengan tambalan. Prosedur ini kemungkinan perlu diulang lebih dari sekali hingga lubang tertutup dengan sempurna.
Operasi
Jika tambalan tidak berhasil, jalan keluar terakhir adalah dengan melakukan operasi timpanoplasti. Dalam operasi ini, dokter bedah akan mencangkok sedikit kulit dari tubuh pasien untuk menutup lubang di gendang telinga. Setelah prosedur bedah selesai dilakukan, pasien bisa pulang ke rumah di hari yang sama, kecuali ada sebab lain yang membuat pasien harus menjalani rawat inap.
Jika telinga Anda terasa sakit, jangan ragu untuk mendatangi dokter spesialis THT (telinga, hidung, tenggorokan) untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.(ind/alodokter)