ChanelMuslim.com – Kepala BPOM Penny Lukito meminta masyarakat lapor bila menemukan 11 merek mackarel lokal di minimarket dan toko yang menjual produk-produk tersebut. Menurut Penny, 11 merek mackarel lokal tersebut mengandung cacing.
"Kita ketahui, sebelumnya ada tiga merek yang di temukan adanya cacing. Kemudian kami kembangkan penelurusan, ditemukan 66 merek ikan mackarel dalam kaleng. Dari 66 itu, ada 27 merek yang positif mengandung cacing, 16 merek adalah merek impor dan 11 merek adalah merek lokal," kata Penny ditemui di Konferensi pers di Kantor BPOM RI, Jl. Percetakan Negara, Jakarta Pusat, Rabu (28/3).
Untuk itu, kata Penny, BPOM menarik 11 merek lokal dan 16 merek luar negeri dari pasaran.
"Dalam penarikan itu seluruh Balai akan mengawasi merek-merek tersebut ditariknya dari pasaran. Meski memang sudah menjadi tanggung jawab importir untuk menarik produk mereka," kata perempuan berkacamata ini.
Agar lebih mudah pengawasan, masyarakat diminta untuk melaporkan bila ditemukan adanya 27 merek mackarel yang beredar di pasaran, yang terdiri dari 11 merek lokal dan 16 merek asing.
Berikut list 11 merek sarden mackarel lokal yang ditarik dari pasaran :
1. Gaga Mackarel
2. Boran Mackarel
3. King Fisher Mackarel
4. Hoki Mackarel
5. S&W Mackarel
6. CIP Mackarel
7. Ayam Brand Mackarel
8. Pronas Mackerel
9. TLC Mackarel
10. Naraya Mackarel
11. Maya Mackarel
Jika menemukan 11 merek tersebut, Penny meminta untuk melaporkan ke BPOM.
"Masyarakat dapat menghubungi Contact Center Halo BPOM 1500533, SMS 081219999533, di akun twitter @HaloBPOM1500533 atau ke akun Instagram Halo BPOM 1500533." pungkasnya. (Ilham)
