Wednesday, May 25, 2022
Tentang Kami . Redaksi . Pedoman Siber . Iklan
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Sekolah
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Sekolah
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
No Result
View All Result
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Lombok Dijuluki Pulau Seribu Masjid, Begini Sejarahnya

February 25, 2018
in Berita
2 min read
0
70
SHARES
542
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram

ChanelMuslim.com- Pulau Lombok di Nusa Tenggara Barat dijuluki sebagai Pulau Seribu Masjid. Tak terlalu berlebihan, karena berdasarkan data yang ada, ada sembilan ribu lebih masjid besar dan kecil di pulau seluas 5.435 km² ini.

Salah satu putra Sasak, yang kini menjadi dosen di Fakultas Seni Rupa Desain Institut Teknologi Nasional Bandung, Taufan Hidjaz, menjelaskan, penyebutan Pulau Seribu Masjid ini bermula dari kunjungan kerja Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama Effendi Zarkasih pada 1970 silam. Kala itu, Effendi meresmikan Masjid Jami’ Cakranegara. Saat meresmikan, Effendi terkesan sekali dengan banyaknya masjid di Lombok.

“Sebutan Lombok sebagai Pulau Seribu Masjid itu diberikan Dirjen Bimas Islam Pak Effendi Zarkasih,” kata Taufan saat menjadi narasumber pada Seminar Wisata Halal yang digelar di sela-sela Mukernas I Forjim di Islamic Center, Mataram, NTB, Rabu (21/02/2018).

ArtikelTerkait

Tanggapan AMPHURI tentang Pembatasan Kuota dan Usia Jamaah Haji Indonesia

LPPOM MUI Selenggarakan Training of Trainer Perkuat Literasi Kader Dakwah Halal

HUT Jakarta ke-495, Pemprov DKI Canangkan Istilah Jakarta Hajatan

Begini Cara Kemenag Lengkapi Kuota Haji Tahun Ini

Mantan Menteri dan Pengusaha Konglomerasi Fahmi Idris Wafat

BANZAS Terima Kunjungan Peneliti Internasional Terkait Filantropi Islam

Load More

Menurut Taufan, masjid merupakan representasi budaya Sasak di Lombok. Dalam catatannya, terdapat 3.767 mesjid besar dan 5.184 mesjid kecil di 518 desa di Lombok.

“Lombok dijuluki Pulau Seribu Mesjid. Julukan ini bermakna di Lombok sangat banyak masjid sehingga menjadi karakter khas yang membedakan dengan daerah lain,” lanjut Taufan.

Taufan menyanyikan, masjid merupakan artefak penting yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan kolektif masyarakat di Lombok dalam semua aspek. Kata Taufan, masjid menjadi tanda bagi keberadaan kolektif masyarakat Sasak, dari tingkatan dusun, desa dan kota sebagai ummat muslim.

“Tanpa masjid maka kehidupan kolektif seperti kehilangan pusat orientasi ruang dan tidak semua kegiatan seolah tidak punya rujukan dan makna apapun,” ucap Taufan.

Taufan menceritakan, Islam datang di pulau Lombok dan diterima oleh masyarakat Sasak Lebung, karena dianggap kompatibel dengan ideologi Lomboq (lurus) dan pencarian kebenaran Sak Sha (yang satu) yang selama ini mereka cari. Tentunya tidak serta merta tetapi melalui proses transformasi bertahap yang sangat damai.

Mengapa etnis Sasak Lombok seluruhnya identik dengan Islam? Padahal di daerah lain yang jauh lebih dahulu Islam tidak demikian. Penelusurannya bisa dari aspek budaya, juga dari nama Lomboq (lurus) dan Sasak (sak sha=yang satu).

Konon cikal bakal orang Lombok dulu adalah para pendatang dari luar berideologi Lomboq (lurus) yang senantiasa berupaya untuk menemukan kondisi ideal di mana satu kebenaran yang paling benar untuk pedoman kehidupan mereka.

Melihat pada adat istiadat yang masih ada, artefak budaya, cerita-cerita dan peninggalan yang masih ada, sebelum orang Sasak menganut Islam, mereka adalah penganut mistis-animisme.

“Orang Sasak lama (Sasak Lebung) membangun mitos Dewi Anjani karena ketergantungan pada gunung Rinjani sebagai pusat orientasi,” kata Taufan.

Ketika Islam datang, lanjut Taufan, masyarakat Sasak benar-benar menerimanya sebagai sebuah keyakinan yang baru. Sebagai penganut animisme, masyarakat Sasak lebih tertarik dengan Islam ketimbang Hindu.

“Kalau Hindu ya sama saja, sebelumnya mereka animisme,” kata dia.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Badan Pimpinan Daerah (BPD) Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) NTB, H. Lalu Abdul Hadi Faishal, menjelaskan rahasia mengapa di Lombok berdiri ribuan masjid dan mayoritas masjid-masjid yang dibangun masyarakat itu besar dan indah.

“Karena masyarakat Lombok menyisihkan lima puluh persen penghasilannya untuk membangun masjid. Biar rumahnya sendiri biasa-biasa saja, tetapi masjid-masjid mereka indah,” ungkap Faishal.

Besarnya animo masyarakat dalam keikutsertaan membangun masjid inilah yang juga menjadi jawaban masjid-masjid yang dibangun masyarakat lebih cepat selesai dibanding masjid yang dibangun pemerintah.

“Ada masjid yang dibangun pemerintah, malah belum selesai-selesai,” kata Faishal sembari menyebut salah satu masjid yang dibangun dengan anggaran pemerintah yang hingga kini belum selesai. (ind)

Previous Post

Mengenal Komunitas Food Truck Indonesia

Next Post

Taman Narmada, Saksi Lombok sebelum Islamisasi

Related Posts

Tanggapan AMPHURI tentang Pembatasan Kuota dan Usia Jamaah Haji Indonesia

Tanggapan AMPHURI tentang Pembatasan Kuota dan Usia Jamaah Haji Indonesia

May 25, 2022
514

PELAKSANAAN ibadah haji tahun ini menjadi yang pertama setelah pandemi. AMPHURI (Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia) memberikan...

LPPOM MUI Selenggarakan Training of Trainer Perkuat Literasi Kader Dakwah Halal

LPPOM MUI Selenggarakan Training of Trainer Perkuat Literasi Kader Dakwah Halal

May 24, 2022
508

LPPOM MUI menyelenggarakan Training of Trainer untuk memperkuat literasi kader dakwah halal. Kader dakwah halal mempunyai peran sentral untuk menggugah...

Jakarta Hajatan ke-495

HUT Jakarta ke-495, Pemprov DKI Canangkan Istilah Jakarta Hajatan

May 24, 2022
518

Dalam memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) DKI Jakarta yang jatuh pada 22 Juni, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta

Begini Cara Kemenag Lengkapi Kuota Haji Tahun Ini

Begini Cara Kemenag Lengkapi Kuota Haji Tahun Ini

May 22, 2022
510

MENJELANG pemberangkatan jamaah haji pada 4 Juni mendatang, Kemenag lengkapi jumlah kuota haji asal Indonesia.

Mantan Menteri dan Pengusaha Konglomerasi Fahmi Idris Wafat

Mantan Menteri dan Pengusaha Konglomerasi Fahmi Idris Wafat

May 22, 2022
513

FAHMI Idris menghembuskan nafas terakhir pada Ahad (22/5/2022) di RS Medistra, Jakarta. Kabar wafatnya mantan Menteri Perindustrian itu disampaikan oleh...

BANZAS Terima Kunjungan Peneliti Internasional Terkait Filantropi Islam

BANZAS Terima Kunjungan Peneliti Internasional Terkait Filantropi Islam

May 22, 2022
506

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menerima kunjungan peneliti internasional dari perwakilan Peace Research Institute Oslo (PRIO) dan STF UIN Jakarta,...

Jemaah haji konfirmasi keberangkatan

89.715 Jemaah Haji Lakukan Konfirmasi Keberangkatan, Sisa 2.531 Kuota Diisi Cadangan

May 22, 2022
508

Saat ini, sudah ada sebanyak 89.715 jemaah haji yang melakukan pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) dan melakukan konfirmas

Salimah Bojonggede Raih Penghargaan Best Growth

Salimah Bojonggede Raih Penghargaan Best Growth

May 22, 2022
593

SALIMAH Bojonggede meraih penghargaan Best Growth dalam kegiatan Halalbihalal Salimah se-kabupaten Bogor pada Sabtu (21/5/2022) yang diadakan di Aula Gedung...

Manfaat Kandungan Bakuchiol, Aman untuk Kulit Sensitif

Manfaat Kandungan Bakuchiol, Aman untuk Kulit Sensitif

May 21, 2022
508

APAKAH Sahabat Muslim pernah mendengar kandungan bakuchiol pada produk kecantikan? bakuchiol terbilang aman digunakan untuk kulit sensitif, loh! Meski masih...

Muhammadiyah Sesalkan Pengibaran Bendera Pelangi di Kedubes Inggris

Muhammadiyah Sesalkan Pengibaran Bendera Pelangi di Kedubes Inggris

May 21, 2022
506

KETUA Pimpinan Pusat Muhammadiyah Buya Anwar Abbas menyesalkan sikap Kedubes Inggris di Jakarta yang mengibarkan bendera pelangi sebagai simbol LGBT.

Load More
Next Post

Taman Narmada, Saksi Lombok sebelum Islamisasi

Festival Bau Nyale Segera Digelar di NTB

Discount yang Tak Diperlukan

Terbaru

Menyoal Panggilan Pak Haji dan Bu Hajjah

Menyoal Panggilan Pak Haji dan Bu Hajjah

May 25, 2022
Cacar Monyet dan Kutukan Menjadi Kera

Cacar Monyet dan Kutukan Menjadi Kera

May 25, 2022
BAZNAS Salurkan Bantuan Jaring untuk Nelayan Perbatasan

BAZNAS Salurkan Bantuan Jaring untuk Nelayan Perbatasan

May 25, 2022
Penyebab Munculnya Hemangioma Stroberi Pada Newborn

Hemangioma Stroberi Pada Newborn, Ketahui Penyebabnya

May 25, 2022
Cara Memeriksa Arah Kiblat saat Rashdul Qiblah

Cara Memeriksa Arah Kiblat saat Rashdul Qiblah

May 25, 2022
Tanggapan AMPHURI tentang Pembatasan Kuota dan Usia Jamaah Haji Indonesia

Tanggapan AMPHURI tentang Pembatasan Kuota dan Usia Jamaah Haji Indonesia

May 25, 2022
Tetap Cinta Karena Allah Hingga Menuju Surganya

Tetap Cinta Karena Allah Hingga Menuju Surganya

May 25, 2022
Fenomena Rashdul Qiblah, Matahari Melintas di atas Ka’bah

Fenomena Rashdul Qiblah, Matahari Melintas di atas Ka’bah

May 25, 2022
Plus Minus Asisten Rumah Tangga (3)

Mintalah Fatwa pada Hatimu

May 24, 2022
Bendera LGBT di Kedubes Inggris

Bendera LGBT di Kedubes Inggris

May 24, 2022

TERPOPULER

  • Turi Boba Luxury, Penginapan Unik dan Instagramable

    Turi Boba Luxury, Penginapan Unik dan Instagramable

    934 shares
    Share 374 Tweet 234
  • Kenalan sama Bahan Shakila Premium yang Lagi Naik Daun Yuk!

    11333 shares
    Share 4533 Tweet 2833
  • Ucapkan Barakallah sebagai Pengganti Selamat

    4057 shares
    Share 1623 Tweet 1014
  • 33 Pertanyaan yang Harus Ditanyakan Setiap Gadis Saat Taaruf

    4973 shares
    Share 1989 Tweet 1243
  • Tips Cara Mengetahui Ragi Masih Aktif atau Tidak

    2493 shares
    Share 997 Tweet 623
  • Hukum Membakar Pakaian Bekas

    1258 shares
    Share 503 Tweet 315
  • Perkembangan Emosi Anak Usia 3 Tahun

    138 shares
    Share 55 Tweet 35
  • Perbedaan Shalat Jamak dan Qasar

    107 shares
    Share 43 Tweet 27
  • Buka Aura, Bagaimana Hukumnya menurut Syariah?

    2148 shares
    Share 859 Tweet 537
  • 5 Pro dan Kontra Media Sosial

    687 shares
    Share 275 Tweet 172
  • About
  • Advertise
  • Careers
  • Contact

Tentang Kami . Redaksi . Pedoman Siber . Iklan
Copyright © 2014 - 2021
Chanelmuslim.com - Media Pendidikan & Keluarga

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Sekolah
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

Tentang Kami . Redaksi . Pedoman Siber . Iklan
Copyright © 2014 - 2021
Chanelmuslim.com - Media Pendidikan & Keluarga