• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Kamis, 13 November, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Kisah Je’Nan Hayes, Siswi di Amerika yang Dilarang Main Basket karena Jilbab

Maret 20, 2017
in Berita
71
SHARES
549
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com- Bulan Maret ini bisa dibilang bulan prihatin untuk muslimah di Eropa dan Amerika. Setelah Pengadilan Tinggi Eropa membolehkan perusahaan melarang pegawai berjilbab, di Maryland Amerika, seorang siswi SMA dilarang main basket karena berjilbab.

Siswi berjilbab ini bernama Je’Nan Hayes. Seorang gadis muslimah yang tergabung dalam tim basket sekolahnya di SMA Gaithersburg, Maryland, Amerika.

Sudah 24 pertandingan diikuti Hayes, pertandingan basket antar SMA. Selama itu, tak ada hal apa pun yang mengusik soal jilbabnya. Karena pihak sekolah paham betul kalau jilbab sudah menjadi keseharian Hayes.

Persoalan baru muncul ketika pertandingan yang diikuti Hayes bukan lagi pertandingan lokal daerahnya, tapi sudah masuk final antar daerah di Amerika.

Tepatnya, saat pertandingan final yang dilakukan di Oxon Hill pada tanggal 3 Maret lalu.

Saat itulah, seorang wasit yang memimpin pertandingan meminta pelatih tim Hayes untuk tidak mengikutkan Hayes dalam pertandingan. Kecuali, ia mau melepas jilbabnya.

Alasannya sederhana. Wasit merujuk pada aturan permainan basket yang melarang pemain mengenakan penutup atau atribut busana di kepala.

Protes dari pelatih pun terlontar. Menurut pelatih, ia tidak tahu ada aturan seperti itu. Dan selama ini, Hayes sudah ikut di 24 pertandingan, dan berjalan normal-normal saja.

Namun, wasit tetap pada pendirian. Hayes dilarang bermain karena mengenakan jilbab.

“Saat itu, emosiku bercampur aduk tak karuan. Aku marah, sedih, dan kecewa,” ucap Hayes mengungkapkan perasaannya saat itu.

Hayes pun menambahkan, bagaimana mungkin sebuah peraturan bisa sekaku itu. Bukankah ia mengenakan jilbab tidak dalam rangka ingin melanggar peraturan apa pun.

Kasus Hayes dengan jilbabnya, akhirnya menyeruak menjadi masalah nasional Amerika. Hayes dan keluarganya dipertemukan dengan organisasi perkumpulan warga Muslim Amerika atau yang biasa disebut CAIR (Council on American-Islamic Relations).

Pada Kamis lalu (16/3), CAIR melakukan konfrensi pers. “Kami berusaha untuk mengubah aturan tersebut. Setidaknya, ada tambahan pengecualian (atas larangan penutup kepala),” ucap salah satu pengurus CAIR, Zainab Chaudry.

Hayes menjadi sangat bersemangat dengan dukungan itu. Ia akan tetap ikut dalam pertandingan-pertandingan berikutnya, dan tentu saja dengan busana muslimah, jilbab.

“Aku muslim. Aku warga Amerika. Aku lahir di sini. Aku tinggal di negeri ini sepanjang hidupku. Aku seorang manusia, sama seperti kalian juga. Jilbab yang kukenakan ini adalah bagian dari agamaku, bukan paksaan siapa pun,” tegas Hayes seperti disampaikan CNN. (mh/foto: CNN.com)

Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
Previous Post

Beredar Kontrak Palsu Syariat Islam, Anies: Ini Fitnah Lagi

Next Post

Serunya Open House dan Market Day 2017 SDIT Raflesia

Next Post

Serunya Open House dan Market Day 2017 SDIT Raflesia

SDIT Raflesia, Sekolah Islam Terpadu di Cimanggis Depok 

Mau Dapat Sepeda dari Presiden Jokowi? Ini Syaratnya

  • Ride for Palestine 2 Disambut Meriah di Batang, Semua Elemen Turun Tangan Dukung Aksi 1.000 KM untuk Palestina

    Ride for Palestine 2 Disambut Meriah di Batang, Semua Elemen Turun Tangan Dukung Aksi 1.000 KM untuk Palestina

    69 shares
    Share 28 Tweet 17
  • 4 Macam Mad Lazim, Berikut Ini Pengertian dan Contohnya

    5155 shares
    Share 2062 Tweet 1289
  • 124 Nama Sahabiyat untuk Bayi Perempuan

    7607 shares
    Share 3043 Tweet 1902
  • Beberapa Warna Hijab yang bisa Kamu Mix and Match dengan Gamis Hitam

    89 shares
    Share 36 Tweet 22
  • Tafsir Dua Ayat Terakhir Surat Yasin

    857 shares
    Share 343 Tweet 214
  • Dian Pelangi: Sambut Ramadan dengan Hati Bersih

    144 shares
    Share 58 Tweet 36
  • Doa untuk Palestina Lengkap beserta Artinya

    1558 shares
    Share 623 Tweet 390
  • Fenomena Godoksa di Korea Selatan

    101 shares
    Share 40 Tweet 25
  • FORTASI MTs Muhammadiyah Batang 2025: Adventure of the Habits Tanamkan Karakter Sejak Dini

    77 shares
    Share 31 Tweet 19
  • Kualitas Udara Memburuk, New Delhi India Menutup Semua Sekolah Darah

    82 shares
    Share 33 Tweet 21
Chanelmuslim.com

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2025 ChanelMuslim - Media Online Pendidikan dan Keluarga