ChanelMuslim.com – Bergabung dengan jutaan Muslim dari seluruh dunia, ratusan jamaah Palestina memulai perjalanan haji pada hari Ahad 6 September kemarin melalui penyeberangan perbatasan Rafah Mesir.
“Semua pengaturan untuk perjalanan suci telah selesai,” kepala otoritas Haji dan Umrah Jalur Gaza, Mohammad Abdulbari, mengatakan kepada kantor berita KUNA, Jumat lalu.
Sebanyak 2.450 jamaah haji asal Gaza menuju ke Arab Saudi melalui Mesir pada hari Ahad, Senin, dan Selasa.
Dibagi menjadi tiga kloter yang masing-masing berisi 850 orang, jamaah akan menggunakan bus menuju ke Bandara Internasional Kairo dari penyeberangan Rafah yang dibuka khusus bagi jamaah haji Gaza dalam beberapa hari mendatang.
“Jamaah asal Gaza bisa melakukan perjalanan dari Bandara AlAreesh terdekat di Sinai utara, tapi tahun ini pemerintah Mesir mengumumkan bahwa mereka bisa melakukan perjalanan melalui Bandara Internasional Kairo karena bandara AlAreesh tidak siap untuk menerima mereka karena situasi keamanan di Sinai,” kata Abdulbari.
Pengaturan untuk transportasi dan akomodasi jamaah akan dilakukan oleh perusahaan Mesir di Saudi, dan agen-agen perjalanan, menurut kepala Haji dan Umrat, Awad Abumathkour.
Pejabat haji menambahkan bahwa Arab telah memberikan 1.000 visa haji gratis bagi keluarga syuhada dan tahanan Palestina di penjara-penjara Israel.
Kerajaan Arab Saudi juga menawarkan 500 visa haji lebih untuk warga Palestina di Tepi Barat dan 500 visa haji bagi mereka yang di Jalur Gaza.[af/onislam]