Menyikapi perkembangan politik terkini terkait keputusan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang memutuskan berkoalisi untuk mengusung pasangan Mayjend (purn) Sudrajat – Ustadz Ahmad Syaikhu sebagai pasangan calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur Jawa Barat; saya sangat menghormati keputusan politik tersebut, dan hal tersebut adalah suatu dinamika yang biasa dalam politik.
Seperti yang kita ketahui bersama, bahwa PKS sebelumnya telah bersepakat mengusung saya dan Ustadz Ahmad Syaikhu sebagai calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur Jabar, maka dengan keputusan terbaru dari PKS tersebut, koalisi yang kami bangun dengan PKS untuk pilkada Jabar dengan demikian harus berakhir.
ChanelMuslim.com – Telah diketahui bersama bahwa pada awalnya Gerindra dan PKS bersepakat mengusung Deddy Mizwar dengan Ahmad Syaikhu. Namun, dalam perjalannnya Gerindra berpisah dan mengusung Sudrajat menjadi Calon Gubernur Jawa Barat. Kemudian terbentuk koalisi zaman now dimana PKS tetap konsisten mengusung Deddy Mizwar bersama dengan Demokrat dan PAN. Minggu terakhir di akhir tahun, PKS kembali reuni dengan Gerindra untuk berkoalisi bersama dengan mengusung calon Gubernur pilihan mereka sendiri.
Mendengar hal tersebut, Deddy Mizwar lapang dada bahwa PKS batal mengusungnya sebagai Calon Gubernur Jawa Barat tapi lebih memilih Sudrajat.
"Alhamdulillahi Rabbil ‘Aalamin, selama kesepakatan koalisi sebelumnya itu, komunikasi dan kerjasama dengan PKS senantiasa berjalan sangat baik. Demikian juga setelah adanya pengumuman dari PKS terkait koalisi barunya dengan Gerindra, saya tetap bersilaturahmi dan komunikasi dengan baik dengan pihak-pihak terkait," katanya, Kamis (28/12/2017).
Oleh karena itu, kata Deddy, ia menyampaikan terima kasih kepada jajaran penguru dan kader PKS yang telah membersamai dirinya selama perjalanan menuju Pilkada Jabar.
"Akhir kata, salam hormat saya untuk seluruh jajaran pengurus dan kader PKS yang selama ini telah membersamai saya dalam perjalanan menuju Pilkada Jabar 2018 ini; rekan-rekan PKS telah banyak mewarnai saya dengan integritas nilai-nilai yang Islami. Semoga Allah SWT merahmati kita semua, dan kami berdoa agar Pilkada Jabar 2018 ini akan berlangsung dengan aman, tertib, dan damai," katanya. (Ilham)