• Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, 10 Mei, 2025
No Result
View All Result
FOKUS+
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah
Chanelmuslim.com
No Result
View All Result
Home Berita

Cina Rilis Aturan Baru Pemakaian Chat Group

September 8, 2017
in Berita
72
SHARES
555
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterWhatsappTelegram
Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM Dapatkan Informasi Terupdate Terbaru Melalui Saluran CMM
ADVERTISEMENT

ChanelMuslim.com – Otoritas internet di Cina mengeluarkan aturan baru mengenai grup obrolan atau "chat groups" dan pesan instan di internet.

Setiap admin grup harus benar-benar bisa mengatur dan bertanggung jawab atas isi obrolan, demikian pernyataan Badan Siber China (CAC) sebagaimana dikutip Peoples Daily, Jumat hari ini (8/9).

Dalam aturan yang baru disebutkan bahwa admin grup harus benar-benar memastikan anggota grup mematuhi aturan dan informasi apa pun yang diangkat di grup harus sesuai dengan undang-undang dan kesepakatan bersama para pengguna.

Penyedia jasa informasi harus bisa bertanggung jawab terhadap informasi dan bertindak profesional serta memiliki kemampuan teknis atas jasa yang diberikan, demikian isi peraturan baru tersebut.

Selain itu, penyedia jasa informasi harus bisa memverifikasi secara nyata setiap anggota grup dan membuat sistem kredibilitas rating pada saat melakukan tindakan untuk melindungi informasi pribadi para penggunanya.

Peraturan yang mulai berlaku pada 8 Oktober 2017 itu akan mencakup semua platform "chat group" di Cina, seperti Tencent WeChat, QQ, Sina Weibo, Tieba Baidu, dan Alipay Alibaba, sebagaimana laporan China Daily.

Semua platform itu akan diminta "set up" sistem pengawasan dan pengelolaan atas kandungan pesan yang dikeluarkannya.

Di Cina pengguna WeChat mencapai angka 800 juta, sedangkan Weibo tercatat 200 juta pengguna aktif.[ah/antr] 

Previous Post

Pejabat PBB Sebut Kekerasan di Rakhine telah Tewaskan 1.000 Orang

Next Post

Sekelompok Nenek di Rusia Berinisiatif Perbaiki Jalan Raya Secara Swadaya

Next Post

Sekelompok Nenek di Rusia Berinisiatif Perbaiki Jalan Raya Secara Swadaya

Pinjam ke Bank Rp 120 Juta, Pria Tua Ini Kehilangan Rumah Jaminan Senilai Rp 800 Juta

Heboh Pajak Penulis Buku 30 Persen, Ini Penjelasan Petugas Pajak

.:: TERPOPULER

Chanelmuslim.com

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga

Navigate Site

  • IKLAN
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • REDAKSI
  • LOWONGAN KERJA

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Jendela Hati
    • Thinking Skills
    • Quotes Mam Fifi
  • Keluarga
    • Suami Istri
    • Parenting
    • Tumbuh Kembang
  • Pranikah
  • Lifestyle
    • Figur
    • Fashion
    • Healthy
    • Kecantikan
    • Masak
    • Resensi
    • Tips
    • Wisata
  • Berita
    • Berita
    • Editorial
    • Fokus +
    • Sekolah
    • JISc News
    • Info
  • Khazanah
    • Khazanah
    • Quran Hadis
    • Nasihat
    • Ustazah
    • Kisah
    • Umroh
  • Konsultasi
    • Hukum
    • Syariah

© 1997 - 2022 ChanelMuslim - Media Pendidikan dan Keluarga