ChanelMuslim.com – Korban tewas di Cina akibat wabah baru virus corona telah meningkat menjadi 56, media lokal melaporkan pada hari Ahad ini.
"Selama 24 jam terakhir, 688 kasus baru dikonfirmasi, 1.309 kasus baru yang diduga dan 15 kematian akibat penyakit (13 di Hubei, satu di Shanghai dan satu di Henan) dilaporkan," kata kantor berita Xinhua dalam sebuah laporan, mengutip Komisi Kesehatan Nasional Cina.
“Situasi pneumonia telah mengakibatkan 56 kematian, sementara 49 orang telah pulih dan 2.684 tetap sebagai pasien yang dicurigai,” kantor beri menambahkan.
Menurut komisi, ada total 1.975 kasus pneumonia yang dikonfirmasi disebabkan oleh virus corona baru (2019-nCoV), termasuk 324 dalam kondisi kritis.
Dikatakan total 23.431 kontak dekat telah dilacak dan 21.556 dari mereka berada di bawah pengawasan medis.
Menurut Xinhua, sepuluh kasus yang dikonfirmasi telah dilaporkan di Hong Kong dan Macao di wilayah administrasi khusus dan Taiwan, dengan lima di Hong Kong, dua di Macao dan tiga di Taiwan.
Virus ini berasal dari kota Wuhan – ibukota Hubei – dan kini telah menyebar di 29 provinsi di negara itu. Lebih dari 20 kasus dilaporkan di Jepang, Korea Utara, Korea Selatan, Thailand, AS, Singapura, Prancis, Malaysia, Nepal, Australia, dan Vietnam.
Menurut harian yang berbasis di Hong Kong, South China Morning Post, AS, Prancis, dan Rusia sedang bersiap untuk menarik warganya keluar dari Wuhan.
"Negara-negara lain meningkatkan tindakan karantina dalam upaya untuk mencegah infeksi lebih lanjut di wilayah mereka sendiri," lapor harian itu.
Pada hari Sabtu, Kedutaan Besar Turki di Beijing meminta warga Turki yang tinggal di daerah yang terkena virus untuk menghubungi kedutaan atau konsulat.
