Sumber : Instagram Komunitas 1000 Kebun
ChanelMuslim.com – Ya, inilah Komunitas 1000 Kebun. Komunitas yang berdiri karena memiliki kepedulian yang sama dalam bidang pangan. Komunitas 1000 berdiri sejak 2015 yang diprakarsai oleh Galih Raditya. Kehadiran komunitas ini-pun mendapatkan respon positif dari masyarakat. Seperti dilansir tribunjabar bahwa saat ini komunitas 1.000 Kebun memiliki sekitar 250 anggota yang tersebar di seluruh Indonesia.
"Anggotanya terdiri dari ahli energi terbarukan, ahli mengolah sayuran, produsen lokal, ada yang hobi saja dan penggiat lingkungan hidup," ujar Galih Raditya di Festival Keukeun, Jalan Padang Golf No 9, Arcamanik Bandung, Minggu (6/8) kepada tribunjabar. Menurut Galih, komunitas 1.000 Kebun tidak membatasi diri untuk petani saja karena semua anggota adalah kesatuan yang saling membutuhkan.
Komunitas ini tidak memiliki perkebunan khusus tapi adanya komunitas ini menghubungkan berbagai macam petani dan produsen yang senang bercocok tanam. Galih mengatakan, di komunintas ini juga ada Urban Farming yang memanfaatkan lahan di perkotaan untuk berkebun. "Kalau di sini ada rumah yang depannya bantaran sungai, kami kelola menjadi kebun organik di Jalan Arcamanik," katanya.
Komunitas ini memiliki tujuan mengorganikkan semua tanaman di Indonesia. Menurut Galih, masalah pangan yang sering terjadi yaitu dimulai dari pupuk. Pupuk dapat membantu kemandirian petani, karena semua pupuknya berasal dari sampah yang ada di lingkungan kita semua. Sampah tersebut yaitu rumput, kotoran ayam dan sapi, bahan pupuk organik berasal dari sampah. "Apalagi konsep seperti ini bisa ditanamkan di kota yang sampahnya banyak," ujar Galih.
Olahan sampah organik sangat membantu petani di Indonesia. "Petani pun tidak perlu lagi membeli pupuk sehingga meminimalisir biaya perawatan tanaman organik," tutup Galih terkait komunitas 1000 Kebun. Minat? Yuk Gabung. (jwt)