ChanelMuslim.com – Bank Syariah Mandiri mengumumkan mendapatkan suntikan modal dari bank induk usaha PT Bank Mandiri sebesar Rp 500 miliar. Dengan penambahan modal ini, kini Bank Syariah Mandiri (BSM) menjadi bank syariah pertama yang masuk ke kategori BUKU III (bank dengan modal inti Rp5 triliun-Rp30 triliun).
Dalam konferensi persnya, Direktur Utama Bank Syariah Mandiri Agus Sudiarto mengatakan pihaknya akan menggunakan tambahan modal tersebut untuk menopang ekspansi bisnis pada 2016 dan tahun-tahun berikutnya.
“Penambahan akan memperkuat modal kami guna menopang pertumbuhan bisnis di semua lini pada tahun depan,” ujar Agus seperti dikutip dari laman Antara, Kamis (26/11).
Agus menerangkan dengan penambahan modal sebesar Rp500 miliar, rasio kecukupan modal atau CAR BSM naik 105 basis poin menjadi 12,97 persen. Jumlah modal disetor BSM per 24 November 2015 menjadi Rp1,99 triliun.
Modal inti BSM akan menjadi Rp5,4 triliun dan total ekuitas Rp5,61 miliar, sehingga BSM sudah masuk ke dalam Buku III.
Penambahan modal merupakan wujud komitmen dari Bank Mandiri untuk mendukung implementasi Corporate Plan (Corplan) BSM 2016-2020.
Dijelaskan lagi bahwa pada 2016 mendatang merupakan tahun pertama BSM melakukan transformasi melalui implementasi Corplan 2016-2020 di mana BSM menargetkan untuk dapat mencapai aset Rp200 triliun pada 2020.
Corplan 2016-2020 tersebut juga disusun dalam rangka menyongsong implementasi Masyarakat Ekonomi ASEAN.
Sejalan implementasi Corplan 2016-2020, BSM pun menyesuaikan visi perusahaan menjadi ‘Bank Syariah Terdepan dan Modern’ dan menggunakan tagline baru, ‘Terdepan, Modern.Menenteramkan’.
BSM akan fokus menggarap bisnis ritel, mengintensifkan cash management, serta memperkuat sinergi dengan Mandiri Group. Di samping implementasi Corplan 2016-2020, untuk memperkuat pondasi dalam mendukung pencapaian target bisnis jangka panjang dilakukan juga penguatan budaya perusahaan (corporate culture).
“Kami ingin menampilkan BSM sebagai bank syariah yang modern dan dinamis,” kata Agus.
Ia menambahkan, dengan transformasi tersebut, performa perusahaan diharapkan meningkat karena BSM lebih fokus pada segmen tertentu dan dapat memberikan layanan yang lebih baik kepada nasabah.
Sukses Mendorong Perbankan Syariah Indonesoa. (jwt/antaranews)