ChanelMuslim.com – Sejak Selasa (31/12/2019), wilayah Jabodetabek diguyur hujan dengan intesitas tinggi yang tidak kunjung berhenti hingga berita ini diturunkan (Rabu, 1/1/2020). Hal itu menyebabkan, setidaknya sejumlah wilayah di Jakarta terendam banjir. Bahkan, banjir sampai menyebabkan seluruh keluarga harus mengungsi untuk menyelamatkan diri karena rumah mereka tenggelam, yang tersisa hanyalah rumah warga yang memiliki lantai dua.
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengonfirmasi bahwa total warga DKI Jakarta yang mengungsi adalah mencapai 19.079 jiwa dari berbagai wilayah di Jakarta. Pengungsi tertinggi berjumlah 9.248 orang di Jakarta Timur; 5.100 orang di Jakarta Selatan; 3.533 di Jakarta Barat; 888 orang di Jakarta Utara; dan terendah di Jakarta Pusat yaitu 310 orang.
“Sebanyak 19.097 ditangani sepenuhnya oleh Pemprov DKI Jakarta,” ujar Anies, seperti yang dikutip dari bbcnews.com, Rabu, (1/1/2020).
Di tempat pengungsian yang telah disediakan, warga akan dijamin mendapatkan fasilitas kesehatan, tenaga medis, obat-obatan, makanan dan minuman yang cukup, dan kebutuhan lainnya. Sedangkan, bagi warga yang belum berada di pengungsian dan membutuhkan bantuan bisa menghubungi petugas yang disiagakan di sekitar daerah titik banjir. Selain itu, Dinas sosial DKI Jakarta telah membuat dapur umum yang tersebar di 5 Wilayah DKI Jakarta. Berikut, 5 dapur umum seperti yang disebutkan oleh Jawapos.com.
Pertama, wilayah Jakarta Timur tepatnya ada di Panti Sosial Bina Netra & Rungu Wicara Cawang.
Kedua, wilayah Jakarta Utara tepatnya ada di Jl.Kramat Jaya (Depan Masjid Islamic Center), Kecamatan Koja.
Ketiga, wilayah Jakarta Selatan tepatnya ada di posko PSKB/Jalan Margaguna No.1 Kecamatan Cilandak.
Keempat, wilayah Jakarta Barat tepatnya ada di Halaman Kantor Walikota Jakarta Barat.
Kelima, wilayah Jakarta Pusat tepatnya ada di TAA Pertiwi, Jl. AM Sangaji No.21.
Anies mengaku, pada saat ini, yang terpenting untuk didahulukan adalah keselamatan warga. Serta, penanganan yang cepat dalam evakuasi. Sementara, untuk mengatasi permasalahan banjir, Anies mengajak semua untuk duduk bersama, mendiskusikan bagaimana penanganan yang cepat dan tepat untuk menyelesaikan masalah banjir ini.
“Pada fase ini, yang penting warga selamat, penanganannya cepat, lalu nanti kita duduk bersama untuk menyelesaikan permasalahan banjir,” kata Anies seperti yang dilansir oleh CNBCIndonesia.com. Rabu (1/1/2020).
Seperti yang diketahui, selain menyebabkan banyaknya pengungsi, banjir ini pula membuat 4 orang di Jakarta meninggal dunia; 2 di Jakarta Timur; 1 di Jakarta Pusat, dan 1 lagi di Jakarta Selatan. Semoga tidak ada lagi korban jiwa yang bertambah dan tim medis selalu disiagakan di titik-titik banjir.[ind/Camus]