ABDULLAH bin Amr merupakan seorang mukmin yang taat beribadah bahkan Nabi Muhammad menegurnya atau memberi nasihat karena ia berlebihan dalam beribadah.
Sosok Abdullah ini akan sulit dijumpai berada dalam suatu pertempuran yang terjadi antara sesama kaum muslimin.
Baca Juga: Syarat Kemenangan Menurut Hadis Rasulullah Muhammad
Nasihat Rasulullah pada Abdullah bin Amr
Lantas mengapa Abdullah bin Amr bin Ash sampai berangkat dari Madinah menuju daerah Shiffin lalu bergabung dalam pasukan Mu’awiyah yang sedang berhadapan dengan Ali dan pengikutnya?
Melihat bagaimana Abdullah bin Amr fokus pada ibadah, hingga bisa membahayakan kesehatan dan kehidupannya membuat cemas sang ayah. Sang ayah pun sering mengadukannya kepada Rasulullah.
Ketika Rasulullah menasihatinya agar tidak berlebihan dalam beribadah, Amr (sang ayah) ada di tempat itu. Rasulullah memegang tangan Abdullah dan meletakkannya di tangan Amr lalu bersabda, “Lakukanlah apa yang kuperintahkan dan taatilah ayahmu.”
Meskipun selama ini Abdullah selalu taat kepada kedua orang tuanya, karena Islam memang mengajarkan untuk taat kepada orang tua.
Namun, perintah Rasulullah kali ini, dan yang disampaikan dengan cara seperti ini ternyata meninggalkan kesan yang sangat dalam pada dirinya.
Maka, dalam usianya yang panjang itu, sesaat pun Abdullah tidak pernah lupa akan nasihat singkat itu, “Lakukan apa yang kuperintahkan dan taatilah ayahmu.” [Cms]
Sumber : Biografi 60 Sahabat Nabi, Penerbit Al Itihsom