ChanelMuslim.com – Sebuah kelompok afiliasi Taliban mengaku bertanggung jawab akibat serangan bom bunuh diri di sebuah taman bermain yang dipenuhi perempuan dan anak-anak.
Setidaknya sudah 69 orang dinyatakan tewas dan puluhan terluka akibat serangan bom bunuh diri di sebuah taman di Lahore, Pakistan.
Saat serangan berlangsung, taman itu dipenuhi keluarga yang sebagian sedang merayakan Paskah. Kebanyakan korban adalah perempuan dan anak-anak
Sebuah faksi Taliban menyebut, merekalah pelaku serangan itu.
Presiden Pakistan mengutuk serangan itu dan pemerintah daerah memberlakukan masa berkabung selama tiga hari.
Ledakan itu tampaknya terjadi di gerbang utama ke taman Gulshan-e-Iqbal, tempat biasanya mobil biasanya ditinggalkan, dan tak jauh dari tempat ayunan anak-anak.
“Bara api membumbung begitu tinggi melampaui pohon, dan jasad-kajsad manusia terlempar ke udara.”
Seorang saksi mata mengatakan kepada stasiun Geo TV, ia tengah bersama isteri dan dua anaknya ketika mendengar ledakan, dan mereka langsung terjengkang ke tanah.
Hasan Imran, 30, seorang penduduk setempat yang sedang jalan-jalan di taman itu mengatakan kepada kantor berita Reuters: “Ketika ledakan terjadi, bara api membumbung begitu tinggi hingga melampaui pepohonan dan saya lihat jasad-jasad manusia terlempar ke udara.”
Menurut seorang pejabat Lahore, Mohammad Usman, jumlah yang terluka mencapai 193 orang.
Kelompok sempalan Taliban Pakistan, Jamaat-ul-Ahrar mengatakan kepada media, merekalah pelaku serangan itu.
“Kami bertanggung jawab atas serangan terhadap orang-orang Kristen yang sedang merayakan Paskah itu,” kata juru bicaranya, Ehansullah Ehsan kepada Express Tribune, Pakistan.
Ledakan terjadi di gerbang utama ke taman Gulshan-e-Iqbal, tak jauh dari tempat ayunan anak-anak.[af/bbc]